Geng Motor Mulai Resahkan Warga

Laporan Wartawan Tribun Manado Lucky Kawengian

TRIBUNMANADO.CO.ID, TONDANO - Warga Tondano mulai mengeluhkan ulah geng motor yang sering membuat keributan di jalan.

Rommy Surentu (34), warga Kelurahan Tataaran, Kecamatan Tondano Selatan mengatakan, saat ini mulai banyak geng motor yang berkeliaran di Tondano. Menurutnya, keberadaan kelompok pemuda itu sangat mudah ditemui saat tengah malam. Menurutnya geng ini berjalan berombongan sekitar 10 sepeda motor. Mereka menggunakan knalpot racing yang mengeluarkan suara yang sangat keras, Selasa (14/8/2012).

"Di Tondano sudah banyak geng motor. Mereka keluar tengah malam dan membuat keributan di jalan. Mereka memainkan gas sepeda motor sehingga menimbulkan kegaduhan. Ketenangan kami menjadi terganggu," ujarnya.

Fernando Rundengan (29), warga Tondano Barat menceritakan dirinya nyaris mengalami kecelakaan karena tindakan ugal-ugalan gang motor tersebut. Menurutnya beberapa pekan lalu saat hendak pulang ke rumah, dirinya disalip oleh kelompok genk motor yang berjumlah sekitar 10 sepeda motor.
Mereka melaju dengan kencang dan sembarangan menyalip pengendara lain. Mahasiswa Unima ini mengatakan, saat disalip secara beruntun oleh 10 sepeda motor saat berada ditikungan, dirinya nyaris kehilangan keseimbangan. Beruntung dirinya tidak terjatuh.

"Saya nyaris celaka saat disalip oleh kelompok geng motor. Mereka bertidak ugal-ugalan dan bisa mencelakakan orang lain. Saat malam minggu mereka banyak berkeliaran di jalan-jalan di Tondano," ujarnya.

Perseteruan warga dengan geng motor telah terjadi di Tondano pada akhir pekan lalu. Saat itu beberapa warga Kelurahan Roong, Kecamatan Tondano Barat menegur anggota genk motor yang membuat keributan dipemukiman mereka. Teguran itu ditanggapi negatif oleh anggota genk motor dan terjadi perkelahian. Warga yang tidak tahan lagi atas ulah tersebut balik mengejar anggota genk motor dan membakar satu sepeda motor yang tertinggal.

Kapolres Minahasa melalui Kasat Lantas, AKP Leo Defretes SIK menjelaskan pihaknya terus melakukan operasi untuk menjaga keamanan. Menurutnya operasi yang dilakukan sampai tengah malam melibatkan beberapa unsur satuan di Polres Minahasa. Satu dari beberapa tujuan operasi itu adalah menekan pertumbuhan geng motor.

"Memang mereka (geng motor) sering berkumpul di Jalan Boulevard Tondano. Jika kedapatan membuat keributan mereka langsung kami tangkap. Operasi ini akan terus dilakukan untuk menjaga ketentraman masyarakat," ujarnya.