Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut, Seorang Remaja Tewas, Motor Korban Tabrakan dengan Bus

Kecelakaan maut di Jalan Letjen Ibrahim Adji, Kelurahan Sukamajukaler, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.

Editor: Glendi Manengal
Meta AI
KECELAKAAN - Foto ilustrasi buatan Meta AI, kecelakaan di Jalan Letjen Ibrahim Adji, tepatnya di Kampung Nangoh RT 01/11 Kelurahan Sukamajukaler Kecamatan Indihiang Kota Tasikmalaya, Minggu (24/8/2025) malam. Satu orang menjadi korban meninggal dunia di lokasi kejadian. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Letjen Ibrahim Adji, Kelurahan Sukamajukaler Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.

Jarak lokasi kejadian berjarak 116 km dari Kota Bandung, Ibu Kota Provinsi Jabar.

Waktu tempuh 3 jam 19 menit dengan menggunakan kendaraan bermotor lewat Jalan Raya Sumedang - Cibeureum.

Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan bus dan sepeda motor.

Insiden tersebut mengakibatkan seorang remaja asal Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya tewas usai terlibat kecelakaan dengan Bus MGI doa ibu di Jalan Letjen Ibrahim Adji, tepatnya di Kampung Nangoh RT 01/11 Kelurahan Sukamajukaler, Minggu (24/8/2025) malam.

Motor Honda Sonic tanpa plat nomor yang dikendarai Farhan (19) datang dari arah Selatan (Parhon) menuju ke arah Utara (Cisayong) Kabupaten Tasikmalaya pada Minggu sekira pukul 22.30 WIB 

Diduga kendaraan roda dua hilang arah sehingga mengalami kecelakaan.

Untuk kondisi bus mengalami kerusakan dibagian depan, sedangkan sepeda motor korban kondisinya rusak parah.

Akibat kejadian ini, pemotor meninggal dunia ditempat dengan luka dibagian kepala.

Kasi Humas Polres Tasikmalaya Kota, Iptu Jajang Kurniawan menjelaskan, akibat kecelakaan malam tadi seorang pemotor asal Cisayong meninggal dunia di tempat.

Saat kejadian, korban sedang mengendarai sepeda motornya dari arah Tasikmalaya menuju Bandung.

Selain menewaskan korban, kecelakaan ini juga mengakibatkan kedua kendaraan mengalami kerusakan dengan kerugian materi ditaksir mencapai Rp3 juta. 

"Polisi telah melakukan olah TKP dan mengamankan kendaraan untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut," ucap Iptu Jajang ketika dikonfirmasi wartawan, Senin (25/8/2025).

Tentang Kota Tasikmalaya

Tasikmalaya sebuah kota yang terletak di Provinsi Jawa Barat, Indonesia.

Kota ini berjuluk Kota Sang Mutiara dari Priangan Timur.

Terletak di jalur utama selatan Pulau Jawa yang menghubungkan Kota Bandung dengan Kota Surabaya, Jawa Timur.

Hati-hati Berkendara disekitar Kendaraan besar

Training Director The Real Driving Center (RDC), Marcell Kurniawan memberikan beberapa tips saat berkendara di sekitar kendaraan besar terutama truk.

1. Hindari blind spot

Saat berkendara di sekitar truk berusahalah untuk menghindari area blind spot. Menurut Marcell, area blind spot sangat besar.

Jadi, pastikan pengendara bisa terlihat oleh sopir truk sehingga bisa lebih aman.

“Waspada bila berada disekitar truk, karena blind spot truk sangat besar. Jadi triknya pastikan kita masih bisa melihat si pengemudi truk dari spionnya. bila kita tidak dapat melihat si pengemudi truk via spionnya berarti kita di blind spot truk tersebut,” katanya saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (18/1/2020).

2. Jaga jarak

Bila berkendara di sekitar truk sebaiknya menjaga jarak lebih aman dengan truk. Apalagi, jika truk tersebut membawa muatan yang cukup besar.

Langkah ini untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu muatan yang dibawa oleh truk terlepas. Sehingga bisa membahayakan pengendara yang berada di sekitar truk tersebut.

“Terutama dengan truk yang membawa barang yang panjang seperti pipa besi atau truk pembawa kontainer, karena ada kemungkinan barang bawaan dan kontainernya terlepas dan mengenai kita,” ujarnya.

3. Berpindah jalur

Tips ketiga aman berkendara di sekitar truk adalah menghindari jalur yang dilewati oleh truk. Terutama jika truk bermuatan besar yang melaju di belakang pengendara.

Hal ini untuk mengantisipasi jika nantinya truk mengalami rem blong dan menerjang kendaraan yang ada di depannya. Maka dari itu, jika berkendara di depan truk bermuatan berat sebaiknya berganti jalur yang lebih aman.

“Usahakan berpindah jalur bila kita melihat ada truk di belakang kita, untuk meminimalisir risiko remnya truk tidak nutut atau blong,” ujarnya.

4. Jangan menyalip sembarangan

Kadang saat berkendara di sekitar truk sering terbawa emosi dan ingin menyalip truk tersebut. Tetapi, Marcell menyarankan agar tidak sembarangan saat berusaha menyalip truk.

Pastikan kondisi jalan sudah aman, hal ini untuk mengantisipasi truk mengalami efek jack knife atau terbalik. Menurutnya, kemungkinan ini bisa saja terjadi, mengingat truk tidak bisa mengerem atau berhenti sependek mobil kecil.

“Dan bila truck berartikulasi ngerem mendadak atau terlalu dalam atau bermanuver tiba-tiba maka bisa menyebabkan efek jack knife atau truk terbalik yang dapat membahayakan orang lain,” kata Marcell.

Artikel telah tayang di TribunCirebon

-

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Baca berita lainnya di: Google News

WhatsApp Tribun Manado: Klik di Sini

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved