Kecelakaan Lalu Lintas
Kecelakaan Maut, Seorang Pemotor Tewas, Korban Menabrak Truk yang Sedang Parkir
Kecelakaan maut di Jalan Raya Pantura Kudus–Demak, tepatnya di Desa Cangkringrembang, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah.
TRIBUNMANADO.CO.ID – Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Pantura Kudus–Demak, tepatnya di Desa Cangkringrembang, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah.
Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan motor dan truk.
Akibat kecelakaan tersebut seorang pengendara motor meninggal dunia.
Insiden nahas ini terjadi pada, Rabu (13/8/2025).
Dimana sebuah sepeda motor Honda Beat yang ditumpangi dua orang pedagang asongan menabrak truk dump yang sedang terparkir di pinggir jalan.
Pengendara laki-laki tewas di lokasi, sementara penumpang perempuan paruh baya mengalami luka serius dan dilarikan ke rumah sakit.
Saksi mata, Muflikhan, mengatakan ia melihat korban sudah tergeletak dengan kondisi luka parah.
“Pertama kali saya lihat, korban laki-laki kepalanya hancur, yang perempuan tergeletak di pinggir jalan. Saya awalnya nggak mengira kecelakaan, lalu putar balik dan ternyata benar kecelakaan,” ujarnya.
Muflikhan mengaku segera meminta bantuan warga untuk menghubungi puskesmas terdekat agar penumpang yang selamat mendapat pertolongan.
“Ibunya masih bisa bicara, katanya orang Semarang. Saya minta warga segera memanggil ambulans. Tapi darahnya banyak sekali, mudah-mudahan bisa tertolong,” katanya.
Sementara itu, sopir truk dump bernama Takim mengatakan dirinya tengah beristirahat usai salat di masjid sekitar lokasi kejadian.
Saat hendak berangkat, ia terkejut karena ada motor menabrak bagian belakang truk.
“Mesin truk masih mati, saya baru cek ban kiri. Tiba-tiba motor nabrak dari belakang. Kaget, badan saya langsung lemas,” ungkapnya.
Polisi telah menangani peristiwa ini dan melakukan olah tempat kejadian perkara.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kedua korban merupakan pedagang asongan yang sebelumnya berjualan di lokasi aksi demo di Pati pada malam sebelumnya.
Karena sepi pembeli, keduanya memutuskan pulang ke rumah di wilayah Semarang sebelum akhirnya mengalami kecelakaan di jalur Pantura.(afn)
Hati-hati Berkendara disekitar Kendaraan besar
Training Director The Real Driving Center (RDC), Marcell Kurniawan memberikan beberapa tips saat berkendara di sekitar kendaraan besar terutama truk.
1. Hindari blind spot
Saat berkendara di sekitar truk berusahalah untuk menghindari area blind spot. Menurut Marcell, area blind spot sangat besar.
Jadi, pastikan pengendara bisa terlihat oleh sopir truk sehingga bisa lebih aman.
“Waspada bila berada disekitar truk, karena blind spot truk sangat besar. Jadi triknya pastikan kita masih bisa melihat si pengemudi truk dari spionnya. bila kita tidak dapat melihat si pengemudi truk via spionnya berarti kita di blind spot truk tersebut,” katanya saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (18/1/2020).
2. Jaga jarak
Bila berkendara di sekitar truk sebaiknya menjaga jarak lebih aman dengan truk. Apalagi, jika truk tersebut membawa muatan yang cukup besar.
Langkah ini untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu muatan yang dibawa oleh truk terlepas. Sehingga bisa membahayakan pengendara yang berada di sekitar truk tersebut.
“Terutama dengan truk yang membawa barang yang panjang seperti pipa besi atau truk pembawa kontainer, karena ada kemungkinan barang bawaan dan kontainernya terlepas dan mengenai kita,” ujarnya.
3. Berpindah jalur
Tips ketiga aman berkendara di sekitar truk adalah menghindari jalur yang dilewati oleh truk. Terutama jika truk bermuatan besar yang melaju di belakang pengendara.
Hal ini untuk mengantisipasi jika nantinya truk mengalami rem blong dan menerjang kendaraan yang ada di depannya. Maka dari itu, jika berkendara di depan truk bermuatan berat sebaiknya berganti jalur yang lebih aman.
“Usahakan berpindah jalur bila kita melihat ada truk di belakang kita, untuk meminimalisir risiko remnya truk tidak nutut atau blong,” ujarnya.
4. Jangan menyalip sembarangan
Kadang saat berkendara di sekitar truk sering terbawa emosi dan ingin menyalip truk tersebut. Tetapi, Marcell menyarankan agar tidak sembarangan saat berusaha menyalip truk.
Pastikan kondisi jalan sudah aman, hal ini untuk mengantisipasi truk mengalami efek jack knife atau terbalik. Menurutnya, kemungkinan ini bisa saja terjadi, mengingat truk tidak bisa mengerem atau berhenti sependek mobil kecil.
“Dan bila truck berartikulasi ngerem mendadak atau terlalu dalam atau bermanuver tiba-tiba maka bisa menyebabkan efek jack knife atau truk terbalik yang dapat membahayakan orang lain,” kata Marcell.
Artikel telah tayang di Tribun Jateng
-
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Baca berita lainnya di: Google News
WhatsApp Tribun Manado: Klik di Sini
Kecelakaan Maut, Seorang Ibu yang Bonceng 2 Anaknya Tewas, 2 Motor Tertabrak Mobil |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut, Kakek Pesepeda Tewas Tertabrak Truk, Sopir Terus Melaju Tinggalkan Korban |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut, Seorang Sopir Tewas, Truk Pengangkut Elpiji Tabrak Truk Tronton |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut, Seorang Polisi Tewas Korban Tabrak Lari, Korban Tinggalkan Istri dan 4 Anak |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut, Mahasiswi Tewas Tertabrak Truk, Maba Pulang Ospek Hampir Sampai Rumah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.