Sulut Maju
YSK Gandeng Unsrat Manado Majukan Pertanian hingga Pertambangan, Target Pertumbuhan Ekonomi
TRIBUNMANADO.CO.ID - Gubernur Sulawesi Utara Yulius Selvanus Komaling (YSK) menghadiri kuliah umum di Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, Senin (11/8/2025)
Gubernur YSK menyampaika sejumlah Pokok-Pokok visi dan misinya kedepan untuk Sulut lewat materi pokok-Pokok Pikiran Rencana Pembangunan Jangka Menengah dan Panjang Daerah Provinsi Sulut.

Gubernur YSK menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mendorong Sulut menjadi lebih maju.
Salah satu sektor yang menjadi sorotan adalah pertambangan, khususnya Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR).
Hal ini diharapkan Gubernur YSK dapat mendorong pertumbuhan ekonomi apabila dikelola dengan baik.
“Dari 232 blok WPR yang kita ajukan ke pemerintah pusat, kita mendapat 30 blok. Kalau satu blok 100 hektare, berarti totalnya 3.000 hektare. Ini potensi besar untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan mendorong pertumbuhan ekonomi hingga 7 persen,” jelas YSK.
YSK mengungkapkan, keberhasilan ini tidak lepas dari strategi dan komunikasi intensif dengan pemerintah pusat.
“Selain menyiapkan administrasi dan persyaratan, perlu juga lobi-lobi agar kebijakan pusat bisa pro-Sulut. Dengan begitu, pertumbuhan ekonomi kita bisa lebih cepat,” ujarnya.
Saat ini, menurut Gubernur YSK, pertumbuhan ekonomi Sulut berada di angka 5,64 persen, yang menjadi salah satu tertinggi di kawasan Sulawesi. Targetnya, pada akhir 2025 pertumbuhan dapat mencapai 7 persen.

Sementara itu, Rektor Unsrat Oktovian Sompie saat diwawancarai usai Kuliah Umum menegaskan dukungan penuh kampus terhadap visi Gubernur YSK dalam pembangunan daerah yang berkelanjutan.
“Pak Gubernur bukan hanya memimpin, tapi juga membangkitkan semangat dan inspirasi. Unsrat siap berkolaborasi, terutama dalam pertambangan dan juga ketahanan pangan,” kata Sompie.
Terkait sektor pertambangan, Unsrat sedang menyiapkan program studi pertambangan di Fakultas Teknik.
“Dosen-dosen sudah tersedia. Kedepan, kami siap memberikan masukan ilmiah dan teknologi untuk membantu pemerintah Provinsi Sulawesi Utara,” jelasnya.
Dengan sinergi antara pemerintah dan perguruan tinggi, diharapkan Sulut dapat memanfaatkan potensi sumber daya secara optimal, memperkuat ketahanan pangan, serta mengelola sektor pertambangan demi mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. (Ren)