Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Diplomat Muda Tewas

Perkembangan Kasus Kematian Arya Daru Diplomat Muda Kemlu, Polisi Masih Tunggu Hasil Labfor

Penyelidikan kasus ini mengedepankan metode scientific crime investigation dan dilakukan dengan sangat hati-hati.

|
Editor: Alpen Martinus
Tribunnews.com/Handout/Akun Facebook Arya Daru Pangayunan
DIPLOMAT: Arya Daru Pangayunan semasa hidup. Polisi masih silidiki kasus kematian Arya Daru. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Penyebab meninggalnya Arya Daru Pangayunan diplomat muda Kementerian Luar Negeri RI masih misteri.

Penyidik Polda Metro Jaya masih melaklukan penyelidikan kasus tersebut.

Kini mereka masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium forensik (labfor).

Baca juga: 5 Orang Saksi Kasus Kematian Diplomat Muda Arya Daru Diperiksa, Istri hingga 2 Orang Rekan Kerja

Memang membutuhkan waktu yang cukup lama.

Sebentar lagi hasil pemeriksaan labfor tersebut.

Hasil Labfor tersebut nantiny akan dipelajari lagi agar menjadi barang bukti.

Kasubbid Penmas Polda Metro Jaya AKBP Reonald Simanjuntak menuturkan penyelidik saat ini masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium forensik (labfor).

Menurutnya, proses analisis membutuhkan waktu minimal dua minggu sejak sampel pertama kali diambil.

“Pemeriksaan labfor minimal 2 minggu jadi kalau kita hitung dari diambil sampel kemudian hasil keluar, masih ada 6 hari lagi, kurang lebih 6 hari lagi,” jelas Reonald kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Sabtu (19/7/2025).

Reonald memastikan penyelidikan atas kematian ADP masih terus berjalan. 

Penyelidikan kasus ini mengedepankan metode scientific crime investigation dan dilakukan dengan sangat hati-hati.

“Jadi mengumpulkan semua keterangan, mengumpulkan semua data, kemudian nanti ahli yang akan bicara dari hasil pemeriksaan organ tubuh dalamnya," terang Reonald.

"Kemudian juga terkait apa yang didapatkan dari saat otopsinya, dan pada saat pendalaman secara psikologi forensik,” sambungnya.

Diplomat muda ADP (39) ditemukan tewas di kamar kos kawasan Gondangdia Kecil, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2025) pagi.

Saat ditemukan, kepala korban dililit lakban dan posisi tubuh berada di atas tempat tidur. 

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved