Gubernur Sulut Yulius Selvanus Komaling dan Rombongan Saksikan Tradisi Pemakaman Ma'kaburu di Toraja

TRIBUNMANADO.CO.ID - Gubernur Yulius Selvanus Komaling (YSK) bersama rombongan dari jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara berkesempatan melihat salah satu tradisi pemakaman di Tana Toraja, Rabu (9/7/2025). 

Tradisi ini dinamakan Rambu Solo. 

Nah, pada sesi terakhir, tradisi ini telah masuk pada  Ma'kaburu atau proses penguburan. 

Bagi orang Toraja yang sudah memeluk agama Kristen, akan ada ibadah bersama.

Setelah itu, baru jenazah akan dimakamkan di Patane atau kuburan modern bagi orang Toraja.

Tak seperti daerah lain di Indonesia, upacara kematian bagi orang Toraja sudah seperti tradisi dan ritus budaya yang dilestarikan secara turun temurun.

Upacara dipersiapkan sebaik-baiknya. 

Terpantau sekelompok orang menggontong peti jenazah yang bagian atasnya terdapat sebuah tongkoan.

Di situ sekolompok orang kemudian menggoyangkan peti jenazah secara berulang-ulang dari atas - bawah seakan bergelombang.

Mereka begitu semangat dan sukacita. Tanpa ada rasa sedih.

Gubernur Sulut YSK mengaku senang bisa melihat tradisi pemakaman.

"Ini tradisi yang luar biasa, teman-teman dari Sulut bisa melihat secara langsung acara ini," jelasnya

Selain itu, dia mengucapkan turut berbelasungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan.

"Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan oleh Tuhan yang Maha Kuasa," jelasnya. (Ren)