Kecelakaan Maut, 1 Orang Tewas di Tempat, Truk Tabrak Rumah Warga Hingga Rubuh

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di wilayah Kabupaten Banyumas, (Jateng) pada hari Jumat malam.

Insiden nahas itu melibatkan kendaraan truk yang mengalami kecelakaan tunggal.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan 1 orang tewas.

Baca juga: Kecelakaan Maut, Seorang Pelajar Tewas, Motor Tabrak Pembatas Jalan Lalu Ditabrak Truk

Musibah kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Jangan lupa untuk selalu menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.

Sebuah truk box mengalami kecelakaan di Dusun Alasmalang, Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas, Jateng pada Jumat (27/6/2025) sekitar pukul 18.30 WIB.

Insiden terjadi saat kendaraan melaju di jalan menurun dan diduga mengalami rem blong, hingga akhirnya menabrak pagar rumah warga.

Truk box Hino dengan nomor polisi B-9062-PXW yang dikemudikan oleh DS (49), warga Jakarta Timur, melintas dari arah utara menuju selatan melalui jalur alternatif Sokawera–Kemranjen.

Sesampainya di jalanan curam kawasan Alasmalang, sistem pengereman kendaraan diduga tidak berfungsi dengan baik.

Akibatnya, truk kehilangan kendali, oleng ke kiri, lalu menghantam tebing dan pagar rumah milik warga.

Benturan keras tersebut mengakibatkan pagar rumah JP (34), warga setempat, roboh hingga sepanjang kurang lebih 10 meter.

Kanit Gakkum Satlantas Polresta Banyumas, Iptu Susanto, menjelaskan bahwa penyebab kecelakaan diduga kuat karena kegagalan sistem rem pada kendaraan.

"Truk tidak bisa dikendalikan saat menurun, lalu oleng dan menabrak tebing serta pagar rumah warga," ujar Susanto dalam keterangan tertulis kepada Tribunbanyumas.com, Sabtu (28/6/2025).

Dalam peristiwa tragis ini, penumpang truk berinisial T (41), warga Jakarta Utara, mengalami luka berat dan dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian. 

Ia mengalami patah tulang kaki kanan, fraktur paha kiri, memar di bagian pinggang dan perut, serta luka di wajah dengan perdarahan dari hidung.

Sementara itu, sopir truk DS selamat namun mengalami luka lecet di tangan dan kaki serta mengeluh nyeri di perut. 

Korban selamat dan jenazah T telah dievakuasi ke RSU Medika Lestari Kemranjen.

Selain menimbulkan korban jiwa, kecelakaan ini juga mengakibatkan kerusakan bangunan dan kerugian materiil yang tidak sedikit.

"Kami mengimbau pengemudi selalu melakukan pemeriksaan kendaraan secara menyeluruh sebelum perjalanan, terlebih yang akan melewati jalur menurun seperti di Kemranjen," ujar Susanto.

Saat ini, kasus kecelakaan tersebut masih dalam penanganan Unit Gakkum Satlantas Polresta Banyumas guna penyelidikan lebih lanjut.

10 Cara Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara

Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.

(TribunJateng.com)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

WA TribunManado.co.id : KLIK

Tayang di TribunJateng.com