Jalan Nyaris Putus
Terkait Jalan Nyaris Putus di Kakas, Camat Rita Maindoka Sebut Sudah Koordinasi dengan BPBD Minahasa
Kondisi jalan yang menghubungkan dua desa di Kecamatan Kakas, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara rusak karena longsor.
Penulis: Nielton Durado | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.COM, TONDANO -- Jalan penghubung Desa Wineru dan Desa Makalelon, Kecamatan Kakas, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara, nyaris putus.
Rusaknya jalan tersebut ikut dikomentari oleh Camat Kakas Rita Maindoka.
Menurutnya, terkait tanah longsor tersebut sudah disampaikan ke dinas terkait.
“Sudah disampaikan ke Kepala Dinas BPBD, semoga cepat diatensi,” ujar Rita, Minggu 1 Juni 2025.
Ia juga mengimbau kepada masyarakat khususnya pengendara yang setiap hari melewati lokasi longsor tersebut untuk berhati-hati, agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
“Untuk sementara, masyarakat khususnya pengendara harap berhati-hati saat melewati lokasi longsor tersebut,” harapnya.
Warga berharap, pemerintah segara menangani lokasi tanah longsor tersebut, sebab jalan tersebut adalah jalan utama dari beberapa desa.
Jufri salah seorang warga mengatakan selain Desa Wineru, ada Desa Kayuwatu, Tumpaan dan Mahembang yang melintas di jalan tersebut.
Bahkan wisatawan yang menuju ke pantai Mahembang dan Tumpaan banyak yang ikut di jalan tersebut.
"Kalau tidak cepat ditangani, takutnya membahayakan para pengendara, sebab lokasi longsor tepat di belokan, sehingga sangat berbahaya bagi pengendara yang melewati lokasi tersebut,” jelas dia.
Tips saat Ada Jalan Longsor Sementara Anda Berada di Dalam Kendaraan
Jika saat berkendara Anda bertemu atau melewati jalan yang mengalami longsor, segera berhenti di tempat yang aman dan jangan memaksakan diri untuk melanjutkan perjalanan.
Prioritaskan keselamatan diri dan penumpang, serta segera cari bantuan dari pihak terkait jika diperlukan.
Jika Anda melihat tanda-tanda longsor atau jalur sudah terputus, segera berhenti di tempat yang aman, misalnya di pinggir jalan yang tidak dekat dengan tebing atau lereng yang rawan longsor.
Jangan memaksakan diri untuk melewati jalan yang longsor, terutama saat hujan deras.
Longsor bisa menyebabkan jalan semakin berbahaya dan bahkan dapat membahayakan keselamatan Anda.
Jika Anda tidak yakin dengan keamanan jalur atau merasa khawatir, segera cari bantuan dari petugas di lapangan atau pihak terkait, seperti petugas BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) atau kepolisian setempat.
Jika ada jalur alternatif yang aman, sebaiknya gunakan jalur tersebut untuk melanjutkan perjalanan.
Bawa perlengkapan darurat seperti senter, P3K, powerbank, makanan ringan, dan air minum untuk menghadapi kemungkinan situasi darurat.
Longsor seringkali disertai dengan banjir, jadi waspadalah terhadap genangan air dan kemungkinan kerusakan jalan akibat banjir.
Jika Anda harus meninggalkan lokasi berbahaya dengan berkendara, berhati-hatilah dan jangan melawan arus banjir.
Jika Anda terjebak di lokasi longsor, jangan panik. Tetap tenang, cari tempat yang lebih aman, dan jangan lupa untuk berteriak minta bantuan.
Jika ada peringatan evakuasi, segera evakuasi ke tempat yang aman dan jangan mengabaikan peringatan tersebut.
Jika Anda berada di luar ruangan dan tidak ada tempat berlindung, menyingkir ke tempat yang lebih aman dan tetap berhati-hati. (Nie)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Baca berita lainnya di: Google News
WhatsApp Tribun Manado: Klik di Sini
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.