Kecelakaan Maut, Seorang Pencuri Bensin Tewas Ketika Kabur

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di wilayah Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur (Jatim) pada hari Jumat siang.

Insiden nahas itu melibatkan kendaraan sepeda motor yang mengalami kecelakaan.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan satu orang tewas.

Baca juga: Kecelakaan Maut, Seorang Pemotor Tewas di Lokasi Kejadian, Korban Tertabrak Truk Hingga Terpental

Kejadian kecelakaan ini menimpa dua orang pencuri.

Dua orang maling bensin di Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, Jatim, apes saat beraksi pada Jumat (23/5/2025) sekitar pukul 14.48 WIB.

Bahkan satu pelaku meninggal dunia setelah melarikan diri usai kepergok mencuri bensin di kios milik Farhatun (48) warga Desa Jabung Candi, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo. 

Pencurian dilakukan MN (34) warga Desa Randumerak, Kecamatan Paiton dan RZ (37) warga Desa Karanganyar, Kecamatan Paiton di sebuah kios bensin di Dusun Waduk, Desa Jabung Candi.

"Korban melihat dua orang mengendarai sepeda motor masuk ke dalam kiosnya."

"Kemudian pelaku menaikkan kardus berisi botol bensin ke atas sepeda motor," kata Kapolsek Paiton AKP Maskur Ansori.

Mengetahui ada pencuri masuk ke dalam kiosnya, lanjut AKP Maskur, korban langsung berteriak dan meminta agar kardus berisi bensin itu diturunkan.

Korban juga mengetahui identitas salah satu pelaku.

"Karena kepergok oleh pemilik kios, kedua pelaku langsung melarikan diri ke arah utara dengan kecepatan tinggi.

Terlebih korban juga kenal dengan salah satu pelaku," ungkapnya. 

Tak berselang lama, menurut AKP Maskur, sekitar pukul 14.48 WIB, pihaknya kembali menerima laporan adanya kecelakaan lalu lintas di jalan raya masuk Dusun Krajan, Desa Jabung Candi.

"Setelah kami cek ke TKP kecelakaan lalu ternyata yang mengalami kecelakaan itu dua pelaku."

"Yang mana satu pelaku RZ meninggal dunia di TKP dan pelaku MN dirawat di RSUD Waluyo Jati," pungkasnya.

10 Cara Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara

Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.

(TribunMadura.com)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

WA TribunManado.co.id : KLIK

Tayang di TribunMadura.com