Sulut Maju

Dialog dengan Dosen se-Sulawesi Utara, Yulius Selvanus Minta Kontribusi Akademisi

Tribunmanado.com/Rhendi Umar
DIALOG DOSEN - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Yulius Selvanus Komaling (YSK) berdialog dengan sejumlah rektor dan dosen dari universitas negeri dan swasta di Sulut, Kamis (8/5/2025). Yulius meminta masukan untuk RPJMD. 

TRIBUNMANADO.COM, MANADO - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Yulius Selvanus Komaling (YSK) menggelar pertemuan dan dialog dengan sejumlah rektor dan dosen dari universitas negeri dan swasta di Sulut.

Pertemuan berlangsung di Wisma Negara Bumi Beringin, Kota Manado, Sulawesi Utara, Kamis (8/5/2025).

Sejumlah pokok pikiran dan masukan dibahas dalam pertemuan tersebut.

Berkumpulnya 89 akademisi di Sulut ini menjadi momen menjabarkan visi dan misi khususnya di bidang pendidikan.

"Seiring dengan visi misi kami, saya ingin mengajak para akademisi ini berpartisipasi dan berkontribusi bersama pemerintah bagaimana membuat rumusan yang nantinya akan dituangkan dalam RPJMD," sebutnya.

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Sulut masih disusun. 

Karena itu, menurutnya, kontribusi lewat masukan-masukan secara tertulis di selang waktu yang ada sangat dibutuhkan.

Baca juga: Harga Kopra di Manado Sulawesi Utara Kembali Naik, Jadi Segini Per Kilogram

Baca juga: Sosok Israellah Saweho, Petinju Cantik Asal Manado Sulut yang Terima Bonus, Langsung Sumringah

"Kita butuh masukan agar semuanya berjalan dengan baik ke depan di Sulut," kata YSK.

Keterlibatan para akademisi dalam forum tersebut menjadi bukti bahwa Pemprov Sulut tak lagi menyusu RPJMD secara sepihak, tetapi membuka ruang partisipatif yang luas.

Hal ini bukan sekadar formalitas.

Dosen dan rektor diminta memberi masukan tertulis yang akan memengaruhi arah kebijakan lima tahun ke depan.

Cara ini tidak hanya meningkatkan kualitas RPJMD, tetapi juga memperkuat legitimasi publik. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.