Tomohon Gunakan Sistem Penerimaan Murid Baru Terbaru, Diluncurkan Saat Hardiknas

Tomohon, TRIBUNMANADO.CO.ID- Wali Kota Tomohon, Caroll Senduk, bertindak sebagai Inspektur Upacara dalam rangka Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2025 yang digelar di Stadion Babe Palar, Jumat (2/5/2025). 

Upacara ini dihadiri jajaran Forkopimda, pejabat daerah, para guru, siswa, serta tokoh pendidikan di Kota Tomohon.

Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota membacakan sambutan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia.

Baca juga: Banjir dan Longsor Landa Tomohon, Pemkot Bergerak Cepat Tanggulangi Dampak Bencana

Ia menekankan bahwa peringatan Hardiknas bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi momentum untuk memperkuat komitmen mencerdaskan kehidupan bangsa melalui layanan pendidikan yang adil, berkualitas, dan merata.

“Pendidikan adalah hak asasi setiap warga negara tanpa diskriminasi. Melalui pendidikan, kita membangun karakter, akhlak mulia, dan peradaban bangsa,” demikian kutipan sambutan yang dibacakan oleh Wali Kota.

Upacara Hardiknas juga menjadi momen peluncuran Sistem Penerimaan Murid Baru Kota Tomohon (CSSR - Central System for Student Registration) yang ditandai secara simbolis dengan pemukulan tetengkoren oleh Wali Kota, Wakil Wali Kota Sendy Gladys Adolfina Rumajar, serta para undangan. 

Sistem ini dirancang untuk mempermudah proses pendaftaran siswa baru secara transparan dan terintegrasi di seluruh jenjang pendidikan dasar di Kota Tomohon.

Setelah upacara, rangkaian peringatan Hardiknas dilanjutkan dengan pawai defile di kawasan Menara Alfa Omega, yang diikuti oleh 60 SD, 22 SMP, dan 7 SMA/SMK. 

Pawai ini menampilkan kreativitas pelajar sekaligus menjadi ajang perayaan semangat pendidikan yang inklusif dan berbudaya.

Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Kapolres Tomohon AKBP Nur Kholis, Wakil Ketua DPRD Donald Pondaag, Danramil Tomohon Kapten Arm Zadrak Carles Sonlay, Kasi Intel Kejari Ivan Roring, Kepala Kemenag Kota Tomohon Pdt Olva Moningka serta jajaran Pemkot Tomohon termasuk Sekretaris Daerah Edwin Roring dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Dr Juliana Karwur. (Pet)