Pemkab Mitra
Bupati Mitra Ronald Kandoli Buka Assessment Digital Jenjang SMP, Ini Tujuan Utamanya
Bupati Ronald Kandoli menegaskan Asesmen Sumatif Akhir merupakan bagian penting dari proses evaluasi pembelajaran
Penulis: Nielton Durado | Editor: Alpen Martinus
TRIBUNMANADO.CO.ID, RATAHAN - Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) terus menunjukkan komitmen kuat dalam meningkatkan mutu pendidikan.
Salah satu langkah penting yang diambil adalah penerapan Asesmen Sumatif Akhir berbasis digital untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Program ini secara resmi dibuka oleh Bupati Ronald Kandoli, di SMP Negeri 1 Ratahan, Rabu 23 April 2025.
Baca juga: Daftar 21 Pejabat Administrator Pemprov Sulut Sedang Ikut Asesmen, Ada 4 Jabatan Kosong
Bupati Ronald Kandoli menegaskan Asesmen Sumatif Akhir merupakan bagian penting dari proses evaluasi pembelajaran yang dilakukan pada akhir semester atau tahun pelajaran.
Tujuan utamanya adalah untuk mengukur tingkat penguasaan siswa terhadap materi yang telah diajarkan.
“Asesmen ini bukan sekadar formalitas. Ini adalah bentuk tanggung jawab kita untuk mengetahui sejauh mana peserta didik memahami pelajaran yang diberikan," ujarnya.
"Dan tentu saja sebagai indikator kualitas pengajaran di sekolah-sekolah kita,” tegas Kandoli.
Dirinya juga menekankan pelaksanaan asesmen berbasis digital adalah wujud modernisasi sistem pendidikan di Kabupaten Mitra.
Dengan pendekatan digital, proses evaluasi menjadi lebih efisien, terukur, dan akuntabel.
Senada dengan itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mitra, Sarah Kindangen menjelaskan Asesmen Sumatif akhir ini merupakan program dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang dirancang untuk meningkatkan mutu pendidikan secara menyeluruh.
Asesmen ini mencakup evaluasi dari sisi input, proses, hingga output pembelajaran.
“Meski program ini masih tergolong baru, konsepnya mirip dengan ujian akhir sekolah yang pernah kita kenal," kata dia.
"Bedanya, asesmen sumatif fokus pada penguasaan kompetensi dasar siswa secara menyeluruh, tidak lagi sekadar berdasarkan mata pelajaran tertentu,” jelas Kindangen.
Dirinya menambahkan seluruh SMP di Kabupaten Mitra telah melakukan berbagai persiapan.
Mulai dari fasilitas ruang ujian, kesiapan perangkat, hingga pendampingan guru dan kesiapan siswa.
Hal ini dilakukan untuk memastikan pelaksanaan asesmen berjalan lancar dan maksimal.
“Kami berharap seluruh siswa yang mengikuti asesmen ini bisa lulus seratus persen," ucap dia.
"Semangat belajar mereka luar biasa dan kami optimistis dengan hasilnya,” pungkasnya. (Nie)
Tim Pembina Posyandu dan Pengurus Dekranasda Mitra Periode 2025-2030 Resmi Dilantik |
![]() |
---|
Bangun Desa Wisata, Pemkab Minahasa Tenggara Teken MoU Bareng STIP Manado dan ADWI Sulut |
![]() |
---|
205 KPM di Belang Mitra Terima Kartu Keluarga Sejahtra, Ronald Kandoli: Pakai untuk Kebutuhan Hidup |
![]() |
---|
2 Pj Hukum Tua di Silian Raya Terima SK, Wabup Mitra Fredy Tuda Minta Segera Adaptasi |
![]() |
---|
Pemkab Mitra Teken MoU Bareng Kejari Minsel hingga Sepakat Beri Pelayanan Hukum Terbaik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.