Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Penganiayaan di Manado

Kronologi Anggota Sabhara Polresta Manado Dianiaya Sekelompok Warga, Ditolong Anggota TNI

Seorang anggota polisi yang bertugas di Polresta Manado menjadi korban penganiyaan sekelompok warga.

|
Penulis: Ferdi Guhuhuku | Editor: Glendi Manengal
Nafalia Mamentiwalo Mahasiswi Magang Politeknik Negeri Manado
DIANIAYA - Ilustrasi penganiayaan, seorang anggota polisi dianiaya warga. Anggota Sabhara Polresta Manado dianiaya sekelompok Warga, ditolong anggota TNI 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang anggota polisi yang bertugas di Polresta Manado menjadi korban penganiyaan sekelompok warga.

Kejadian terjadi pada, Minggu 20 April 2025, pukul 04.00 Wita, bertempat di Kelurahan Molas Lingkungan IV Kecamatan Bunaken tepatnya kompleks Jembatan Boulevard Dua, Manado.

Anggota polisi tersebut bernama Arfandi Karim (21) yang betugas di tim Sabhara Polresta Manado.

Hal ini dibenarkan Kapolsek Bunaken Ipda Abel Gabrienzaghy.

Menurutnya, kejadian bermula pukul 22.00 Wita-01.00 Wita dari Flamboyan bersama pacar Jueita Lamante saat akan pulang ke rumah dalam perjalanan melewati Jalan Boulevard Dua mampir beli makanan bungkus di Rumah makan Lamongan Sindulang Dua tepatnya di samping Indomaret. 

Setelah mengantar pacarannya, pukul 03.00 Wita, Arfandi kembali pulang lewat jembatan baru Tumumpa tepatnya di jembatan baru tiba-tiba dia dihadang oleh 2 sepeda motor yang masing-masing berboncengan.

"Saat itu korban dipukul dibagian mulut, dan yang satu mengambil kunci motor, kemudian datang lagi dari belakang 2 orang dan salah satu dari mereka mengambil bambu memukul pada bagian kepala korban.

Kemudian teman ikutnya mengeroyok korban hingga dagunya mengalami luka dan wajah mulut, hidung, mengalami luka dan lebam," ujar Ipda Abel, Senin (21/4/2025)

Kata Abel, korban sempat lari, tetapi kunci motornya diambil oleh para pelaku. 

"Kemudian 1 orang mencabut pisau badik dan diteriaki oleh anggota TNI yang saat itu ada di TKP.

Selanjutnya korban diamankan oleh anggota TNI tersebut dan dipesankan indriver untuk berobat ke RS. Bhayangkara bersama-sama dengan anggota TNI tersebut," ungkapnya.

"Korban tidak mengenal para pelaku," pungkasnya.

Pelaku Ditangkap

Kapolsek Bunaken Ipda Abel Gabrienzaghy mengungkapkan ada 5 pelaku yang telah ditangkap dan saat ini telah ditahan Polresta Manado, Sulut.

"Setelah mendapat info tentang adanya peristiwa tersebut tim langsung bergerak mencari informasi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved