Pasar Wisata Bunaken
Pasar Wisata Bunaken Belum Beroperasi, Pengamat Ekonomi Sulut: Ada Kerugian Masyarakat dan Ekonomi
Pasar yang dibangun dengan anggaran kurang lebih Rp 75 Miliar ini, belum ada pedagang yang berjualan.
Penulis: Ferdi Guhuhuku | Editor: Erlina Langi
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sampai saat ini pasar wisata Bunaken yang terletak di Kelurahan Tongkania, Kecamatan Bunaken, Kota Manado, Sulawesi Utara, masih belum beroperasi.
Pasar yang dibangun dengan anggaran kurang lebih Rp 75 Miliar ini, belum ada pedagang yang berjualan.
Meskipun pihak pengelola Perumda Pasar Manado mengizinkan masyarakat untuk membuat kegiatan-kegiatan secara gratis.
Terkait itu, Pengamat Ekonomi Sulawesi Utara, Robert Winerungan angkat bicara.
Menurut Robert, kemungkinan besar pasar ini lokasinya kurang strategi, kemudian infrastruktur jalan belum memadai serta sosialisasi oleh dinas terkait seperti dinas pariwisata belum optimal.
Pasar seharusnya sebelum dibangun lokasinya harus di survey dulu, jangan dibangun karena keinginan pemerintah tapi harus menjadi kebutuhan konsumen.
"Dengan biaya pembangunan yang besar tapi tidak digunakan perlu diteliti kelayakannya.
Pembangunan pasar wisata sebelum dibangun harus ada studi kelayakannya, dari segi kelayakan keuangan, kelayakan pemasarannya dan lainnya.
Sepertinya jika pasar ini tidak beroperasi pembangunannya sebetulnya tidak layak," ujar Robert, Senin (14/4/2025).
Ia mengungkapkan, kalau tidak beroperasi pasti ada kerugian masyarakat, karena seharusnya sudah ada yang masuk berkegiatan tapi realisasinya belum.
"Pembangunan pasar harusnya ada multiplier efeknya tetapi tidak atau belum terjadi. Jadi ada kerugian masyarakat dan kerugian ekonomi disitu.
Di Manado banyak miskin tapi dana pemerintah penggunaan tidak ada sasaran dan dampaknya.
Perlu sosialisasi dan jadikan pasar itu menjadi pasar yang strategi untuk masyarakat dan wisatawan," pungkasnya. (Pet)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.