Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pemkot Manado

Pemkot Manado Terus Keruk DAS Tondano Pasca Banjir, Pasir Tampak Tinggi Sungai Jadi Sangat Dangkal

Amatan tribunmanado.com, Kamis (3/4/2025) di kuala jengki, sebuah traktor tengah melakukan pengerukan DAS Tondano.

Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Indry Panigoro
Foto Tribunmanado/Arthur Rompis
KERUK SUNGAI: Sebuah traktor tengah melakukan pengerukan Kamis (3/4/2025) di kuala Jengki, Manado Sulawesi Utara. Pasir yang dikeruk berada di beberapa titik DAS Tondano. 

MANADO, TRIBUNMANADO.CO.ID - Pemkot Manado, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) terus keruk DAS Tondano di kuala Jengki di bawah Jembatan Megawati, Kota Manado

Banjir Manado awal pekan lalu membuat sungai jadi dangkal.

Amatan tribunmanado.com, Kamis (3/4/2025) di kuala jengki, sebuah traktor tengah melakukan pengerukan

Pasir yang dikeruk berada di beberapa titik.

Salah satunya di titik terdekat. 

Di sana pasir cukup tinggi.

Terlihat sungai disana sangat dangkal.

Hanya beberapa senti di bagian bawah traktor.

Pasca banjir, Pemkot Manado melakukan pengerukan DAS di Manado.

Beberapa waktu lalu Walikota Manado Andrei terpantau meninjau pengerukan Daerah Aliran Sungai (DAS) Tondano pasca banjir di Jembatan Megawati.

Di Jembatan Megawati, Wali Kota meninjau progres pengerukan DAS Tondano pasca banjir yang dilakukan dengan alat berat serta memantau langsung proses pengangkatan sampah oleh petugas di sekitar lokasi. (Art)

Baca Berita Lainnya di: Google News

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya

 

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved