Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Liga Spanyol

Carlo Ancelotti Kesal dengan Operator Liga Spanyol, Pemain Real Madrid Mulai Kehabisan Energi

Jude Bellingham dan Kylian Mbappe misalnya, terlihat kehabisan energi ketika melawan Villareal di El Madrigal.

Editor: Isvara Savitri
Tangkap layar instagram mrancelotti
LIGA SPANYOL - Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti. Ancelotti menuding jadwal padat Real Madrid membuat sejumlah pemainnya mulai kehabisan energi. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Real Madrid menang atas Villareal pada pekan ke-28 Liga Spanyol, Minggu (16/3/2025) dini hari WIB.

Tim asuhan Carlo Ancelotti ini menang dengan skor 1-2.

Meski begitu, kekesalan pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti tetap tak terbendung.

Ia menyalahkan operator Liga Spanyol atas jadwal padat Real Madrid.

Hal itu dituding sebagai penyebab sejumlah pemainnya seperti kehabisan energi.

Jude Bellingham dan Kylian Mbappe misalnya, terlihat kehabisan energi ketika melawan Villareal di El Madrigal.

Operator kompetisi dituding tak peduli dengan kesehatan para pemain.

"Tim saya sejatinya memiliki sesuatu yang istimewa terutama dalam hal karakter dan komitmen," kata Ancelotti setelah mengalahkan Villarreal, dilansir TNT Sports.

"Tentu kami harus berterimakasih kepada para pemain atas perjuangannya yang luar biasa di atas lapangan."

"Namun, saya berharap ini adalah terakhir kalinya memainkan laga tanpa memiliki waktu istirahat kurang dari 72 jam."

REAL MADRID - Selebrasi Real Madrid setelah berhasil menjadi penentu kemenangan timnya atas Atletico Madrid pada babak 16 besar Liga Champions, di Civitas Metropolitano, Kamis (13/3/2025). Real Madrid berhasil menang adu penalti dengan skor 2-4.
REAL MADRID - Selebrasi Real Madrid setelah berhasil menjadi penentu kemenangan timnya atas Atletico Madrid pada babak 16 besar Liga Champions, di Civitas Metropolitano, Kamis (13/3/2025). Real Madrid berhasil menang adu penalti dengan skor 2-4. (Tribunnews.com/UEFA.com)

"Kami jelas meminta pihak Liga Spanyol untuk memperhatikan hal ini agar tidak terjadi lagi," tambahnya.

Ketika ditanya, apakah Real Madrid bakal memainkan laga lagi jika durasi jeda istirahatnya kurang dari 72 jam, maka Ancelotti menjawab dengan jawaban bernada penolakan.

"Tentu saja tidak (jika tim kami kembali dijadwalkan untuk bertanding tanpa istirahat lebih dari 72 jam)," tegas Ancelotti ke pihak Liga Spanyol.

Kegeraman yang dirasakan Ancelloti barangkali terasa wajar, karena Real Madrid memang memiliki jadwal padat jelang berakhirnya kompetisi musim ini.

Sebut saja sebelum melawan Villarreal, Real Madrid baru saja memainkan laga penuh drama selama 120 menit melawan Atletico Madrid di leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Kamis (13/3/2025) lalu.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved