Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kantor Bupati Minut Terbakar

Kantor Bupati Minut Sulawesi Utara Terbakar, Kepala Damkar Ungkap Dugaan Penyebab Kebakaran

Lanjut Usman, pihaknya menerima laporan terkait kebakaran di Kantor Bupati Minut Kamis (27/2) pukul 00.47 Wita.

Foto Kadis Damkar Minut Usman
TERBAKAR - Plafon pintu utama masuk keluar di Kantor Bupati Minut Sulut terbakar Kamis (27/2/2025) tengah malam. Penyebab kebakaran diduga karena arus pendek listrik. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, AIRMADIDI - Kebakaran kantor Bupati Minut, Kamis (27/2/2025) tengah malam diduga karena arus pendek atau korsleting listrik.

Hal itu sebagaimana yang dikatakan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Minut H.Usman.

"Arus pendek di bagian atap atau plafon pintu masuk kantor Bupati," kata Usman, Kamis (27/2/2025).

Lanjut Usman, pihaknya menerima laporan terkait kebakaran di Kantor Bupati Minut Kamis (27/2) pukul 00.47 Wita.

Pihaknya langsung bergerak cepat ke lokasi kejadian, dan sekitar tiga menit tiba di lokasi.

Kejadian kebakaran tersebut sempat ditangani oleh pelapor, namum karena api semakin membesar pelapor pergi ke kantor damkar pakai motor untuk melaporkan kejadian.

"Pemadaman dilakukan oleh dua unit mobil Damkar," tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, jago merah melahap bagian depan pintu masuk utama, kantor Bupati Minut.

Akibatnya material gedung porak poranda jatuh dari atas ke lantai.

Mobil pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Minut, diterjunkan untuk memadamkan api.

Sejumlah saksi di tempat kejadian membenarkan peristiwa ini.

"Kejadian lewat tengah malam," kata saksi di lokasi kejadian Kamis (27/2/2025).

Berikut ini tips untuk mencegah pemicu kebakaran di rumah:

1. Pastikan Kompor Mati

Pastikan kompor mati pada saat selesai menggunakannya.

Jangan sampai kamu meninggalkan kompor dalam keadaan belum dimatikan dan masih menyala.

Selain itu, pada saat ingin menyalakan dan mematikan kompor, cek terlebih dahulu selang dan bau gas di sekitar area kompor.

Hal ini untuk mendeteksi kebocoran tabung gas yang menjadi pemicu kebakaran.

2. Mematikan Alat Elektronik

Matikan alat elektronik saat berpergian untuk mencegah kebakaran di rumah.

Penggunaan listrik berlebih menyebabkan arus pendek listrik dapat meningkatkan potensi terjadinya kebakaran.

Lalu, hindari mengisi daya ponsel saat tidur, hal ini dapat menyebabkan korsleting listrik.

3. Jangan Merokok di Dalam Rumah

Rokok selain berisiko menganggu kesehatan paru-paru, ternyata rokok juga bisa memicu kebakaran.

Puntung api yang tersisa dan dibuang sembarangan kobaran api, terlebih jika punting dibiarkan menyala dan menempel dengan benda yang rawan terbakar.

4. Memeriksa Kabel Listrik Rumah

Periksalah kabel listrik di rumah secara berkala.

Terkadang meski terlihat baik-baik saja, namun tetap perlu melakukan proses pengecekan.

Pastikan tidak ada kabel yang terkelupas atau korsleting.

5. Berhati-hati Menggunakan Lilin

Jaman Sekarang lilin masih dipakai sebagai alat penerangan pada saat mati lampu.

Boleh-boleh saja memakai lilin, tapi kamu harus perhatikan penempatannya.

Jauhkan lilin dari benda-benda yang mudah terbakar.

Selain itu, jauhkan lilin dari kompor, khawatir ada kerusakan atau kebocoran di kompormu yang dapat menyambar dan menyebabkan kebakaran.

6. Pasang Smoke Detector

Smoke detector atau alat pendeteksi asap berguna untuk pencegahan kebakaran.

Biasanya alat ini dipasang di langit-langit rumah.(Crz/tribun medan)

Artikel ini hasil kompilasi tribunmanado.co.id denan artikel yang telah tayang di Tribun-Medan.com

Baca Berita Lainnya di: Google News

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita

 

 

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved