Ulyas Taha Terpilih Sebagai Ketua Pengurus Wilayah NU Sulut 2025 - 2030

MANADO, TRIBUN - Drs. H. Ulyas Taha, M.Pd terpilih sebagai Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Sulawesi Utara (Sulut) masa khidmat 2025 - 2030.

Ulyas Taha terpilih secara aklamasi pada 
Konferensi Wilayah (Konferwil) ke-XII Nahdlatul Ulama (NU) Sulawesi Utara (Sulut) di Hotel Aston Manado, Sabtu (25/1/2025) malam. 

"Proses pemilihan tetap berjalan, namun pada sesi pandangan umum semua PCNU menyatakan memberikan rekomendasi kepada pak Ulyas Taha. Bisa disebut secara aklamasi karena memang tidak ada pemilihan, " ujar Midun Loho,  Ketua Steering Committee kepada tribunmanado.co.id, Minggu (26/1/2025). 

Pukul 01.45 Wita KH Ulyas Taha Ditetapkan Sebagai Ketua PWNU Sulawesi Utara 2025-2030

KH Ulyas Taha mendapat dukungan dari 15 PCNU se Sulut. 

"Alhamdullilah tadi malam pada prosesi laporan pertanggungjawaban pada jam 9 malam. Kemudian saat pemilihan saat pandangan umum dari 15 cabang, semua cabang mendukung pencalonan saya kembali," ujar Ulyas Taha kepada Tribun Manado, Minggu (26/1/2025). 

Lanjut Ulyas Taha, sehingga pada saat proses pemilihan yang dipimpin PBNU itu tinggal memberikan penguatan dan pengesahan secara formal.

"Sesuai tata tertib dikumpul kepada ketua-ketua kemudian dimintakan kepada Rois terpilih untuk menyetujui calon ketua yang diangkat oleh cabang-cabang. Lalu kemudian disitu dimintakan kesiapan dan ditetapkan pada Pukul 01.45 Wita (Minggu 26 Januari 2025)," ujar Ulyas Taha. 

Ulyas Taha Berterima Kasih

"Terima kasih atas dukungan dan kepercayaan. Mohon dukungan untuk bersama-sama berkolaborasi membangun jamiyah NU di Sulawesi Utara untuk lebih baik lagi," ujar Ulyas Taha. 

Agenda Selanjutnya

"Agenda selanjutnya masih akan melengkapi susunan pengurus melalui tim formatur yang sudah terbentuk tadi malam.

Diberi waktu kurang lebih 30 hari untuk melengkapi kepengurusan lengkap PWNU Sulut. 

Lanjut Ulyas Taha, kepengurusan selanjutnya akan diisi senior dan junior. 

"Secara ideal kita akan melakukan, mensinergi antara yang senior dan junior.

Kemudian masukkan dari beberapa generasi muda menginginkan, kalau boleh diisi oleh kader muda, sehingga proses pengkaderan secara struktural jam’iya NU akan berjalan dengan baik," ujar dia. 

Profil Ulyas Taha

KH Ulyas Taha sudah sejak tahun 2019 memimpin PWNU Sulawesi Utara (Sulut). Kini dia dipercaya lagi menjadi Ketua PWNU Sulut 
masa khidmat 2025 - 2030.

Lelaki kelahiran Gorontalo, 30 Mei 1968 ini menghabiskan masa kecil hingga masa remajanya di tanah kelahiran.

Kemudian pada 1988 ia memilih melanjutkan kuliahnya di IKIP Negeri/PMP-KN Manado.

Sejak saat itulah Ulyas terus mengembangkan kariernya di Sulut.

Ia juga pernah melanjutkan jenjang S2 di Manajemen Pendidikan Universitas Manado (UNIMA) pada 2005.

Semasa kuliah, Ulyas sudah aktif berorganisasi.

Pada 1992 ia sempat menjadi Ketua Umum Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sulut dan pada 1993-1996 bergabung dalam Gerakan Pemuda (GP) Anshor Sulut.

Sedangkan di PWNU Sulut, ia memulai kariernya sebagai sekretaris selama dua periode yaitu pada 2003-2008 dan 2009-2014.

"Pada 2019 melalui konferensi saya dipercaya menjadi Ketua PWNU Sulut periode 2019-2024," ujar Ulyas ketika dihubungi Tribunmanado.co.id, Jumat (12/11/2021).

Selain sukses dalam berorganisasi, karier Ulyas juga cukup mulus.

Tahun 1994, Ulyas memulai kariernya sebagai aparatur sipil negara (ASN) di Balai Diklat Keagamaan Manado selama 13 tahun.

Lalu 2006 ia menjadi Kepala Seksi Bidang Madrasah dan Pendidikan Agama di Kanwil Kemenag Sulut selama empat tahun.

Pada 2010 ia menjadi Kepala Kanwil Kemenag Minahasa Tenggara (Mitra) pertama bertepatan dengan Mitra yang baru tiga tahun dimekarkan.

"Pertama kali menjadi kepala tentu saya belajar banyak menjadi seorang pemimpin," kata Ulyas.

Namun, Ulyas hanya satu tahun menjadi Kepala Kanwil Kemenag Mitra.

2011 ia menjadi Kepala Kanwil Kemenag Manado selama hampir dua tahun, lalu menjadi Kepala Kanwil Kemenag Bitung selama kurang lebih lima tahun.

Tahun 2018 Ulyas kembali ditarik ke Kanwil Kemenag Sulut sebagai Kepala Bidang Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam.

"Lalu 2021 dibuka lelang jabatan Eselon II dan saya mendaftar. Akhirnya saya dilantik oleh Menteri Agama di Jakarta sebagai Kepala Kanwil Kemenag Sulteng pada 8 Oktober 2021," tutur Ulyas.

Biodata

Nama: Drs. H. Ulyas Taha, M.Pd

Tempat dan tanggal lahir: Gorontalo, 30 Mei 1968

Jenis kelamin: Laki-laki

Agama: Islam

Nama ayah: Agus Taha

Nama ibu: Maryani Ibrahim

Nama istri: Rosna M. Dg. Rumalang,  S. Ag.

Nama anak:
- Nur Azmi F Taha, S. Farm
- Nahdiyah Taha
- Sry Wahyuni Taha

Riwayat pendidikan:
- 1976-1982: SD Negeri 22 Kota Barat Gorontalo
- 1982-1985: SMP N 6 Gorontalo
- 1985-1988: SMA N 2 Gorontalo
- 1988-1993: IKIP Negeri/PMP-KN
- 2005: Manajemen Pendidikan Universitas Manado (UNIMA)

Riwayat pekerjaan:
- 2000-2003: Kepala Bidang (Kabid) Tata Usaha (TU) Balai Diklat Pegawai Teknis Keagamaan Manado
- 2010-2011: Kepala Kanwil Kemenag Mitra
- 2011-2013: Kepala Kanwil Kemenag Manado
- 2013-2018: Kepala Kanwil Kemenag Bitung
- 2018-2019: Kabid Bimas Islam Kanwil Kemenag Sulut

Riwayat organisasi:
- 1992-1995: Ketua Umum PMII Sulut
- 1993-1995: Wakil Sekretaris GP Ansor Sulut
- 1995-1999: Dewan Penasehat GP Ansor Manado
- 1998-2003: Sekretaris PW LKKNU Sulut
- 2003-2008: Sekretaris PWNU Sulut
- 2008-2014: Sekretaris PWNU Sulut
- 2014-2019: Wakil Ketua PWNU Sulut
- 2019-sekarang: Ketua PWNU Sulut. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.