Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Liga Italia

Buffon Sebut Bandingkan Thiago Motta dan Massimiliano Allegri Bisa Picu Perpecahan Juventus

Di bawah asuhan Motta saat ini, Juventus menjadi satu-satunya tim yang belum pernah kalah. Namun, posisi mereka juga belum cukup baik dan konsisten.

Editor: Isvara Savitri
TWITTER.COM/GIANLUIGIBUFFON
Kiper veteran Juventus, Gianluigi Buffon 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Juventini sering membandingkan Thiago Motta dan Massimiliano Allegri.

Namun menurut Legenda Juventus sekaligus Timnas Italia, Gianluigi Buffon, perbandingan tersebut tidak adil.

Ia pun meminta Juventini dan jurnalis berhenti membandingkan keduanya.

Buffon menilai kedua pelatih tersebut ada di tahap karier yang sangat berbeda.

Di bawah asuhan Motta saat ini, Juventus menjadi satu-satunya tim yang belum pernah kalah.

Namun, posisi mereka juga belum cukup baik dan konsisten.

Juventus berada di posisi keenam dengan 31 poin, terpaut sembilan poin dari Atalanta yang menjadi capolista atau pemuncak klasemen.

Tim berjuluk La Vecchia Signora itu telah melalui 17 laga dengan tujuh kali kemenangan dan sisanya berakhir dengan hasil imbang, menjadi tim yang paling sering imbang di musim ini.

Hasil tersebut membuat penggemar mulai membanding-bandingkan kinerja Thiago Motta dengan pendahulunya, Massimiliano Allegri.

Hal inilah yang kemudian dikecam oleh Buffon. Sebagai Legenda Juventus ia menolak hal tersebut dan mengatakan agar penggemar berhenti membanding-bandingkan kedua pelatih itu.

Jay Idzes me-marking striker Juventus Dusan Vlahovic.
Jay Idzes me-marking striker Juventus Dusan Vlahovic. (AFP/Marco Bertorello)

Menurut Buffon, penting untuk melihat perbedaan tahapan karier antara kedua pelatih.

Allegri memiliki rekam jejak gemilang dengan berbagai gelar bersama Juventus, sedangkan Motta masih membangun reputasi dan identitasnya sebagai pelatih. 

Ya, seperti diketahui, Motta masih dikatakan orang baru dalam dunia pelatih. Mantan gelandang PSG ini baru memulai karir kepelatihannya pada 2019 silam.

Ia memulai dari PSG U19, lalu berpindah ke Italia untuk melatih Genoa, Spezia lalu ke Bologna sebelum kemudian bergabung dengan Juventus

Sedangkan Allegri telah cukup lama menjadi pelatih dengan rekam jejak mentereng bersama AC Milan dan Sassuolo.

Ia mengantarkan Milan juara Serie A pada 2010/2011, lalu juga juara Piala Super Italia di musim berikutnya.

"Hentikan membandingkan Motta dan Allegri, ini tidak adil," kata Buffon dalam wawancaranya dengan La Stampa seperti dikutip Football Italia. 

"Allegri sudah banyak memenangkan trofi, sedangkan Thiago baru memulai kariernya. Perbandingan seperti ini hanya akan memecah belah klub," ujar Buffon.

Buffon juga mengungkapkan keyakinannya terhadap kemampuan Motta. Mantan kiper Timnas Italia ini pun memuji gaya permainan Motta yang menurutnya cukup baik.

"Saya sangat menghormati Thiago dan percaya pada apa yang sedang ia bangun. Ketika Anda melakukan perubahan mendasar, dibutuhkan waktu untuk hasilnya terlihat," lanjutnya. 

Baca juga: Gempa Terkini Pagi Ini Rabu 25 Desember 2024, Info BMKG Baru Saja Terjadi di Darat

Baca juga: Contoh Ucapan Natal 2024 yang Bisa Digunakan Muslim ke Teman Kristiani, Tumbuhkan Toleransi Beragama

"Thiago sangat teliti, ia sudah terbiasa dengan level tertentu sebagai pelatih. Ia mempersiapkan timnya dengan baik dan memiliki visi yang jelas untuk masa depan," tambah Buffon. 

Buffon menegaskan bahwa kesuksesan membutuhkan proses, terutama jika ada perubahan besar dalam pendekatan taktik. 

"Setiap pelatih memiliki jalan dan pendekatan yang berbeda. Menuntut hasil yang sama dalam waktu singkat dari Motta adalah tidak realistis dan tidak adil," tutup Buffon.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Buffon Minta Stop Bandingkan Motta dan Allegri: Tidak Adil dan Tidak Tepat, Picu Perpecahan Juventus.

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved