Kecelakaan Maut, Seorang Wanita Pengendara Motor Ninja Tewas, Tabrakan 2 Moge

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Desa Kedungsari, Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati, Jawa Tengah pada kemarin hari Sabtu siang.

Kecelakaan itu melibatkan 2 kendaraan sepeda motor yang mengalam tabrakan.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang wanita tewas.

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Jangan lupa untuk selalu menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.

Kecelakaan maut adu banteng dua motor sport terjadi di Jalan Raya Tayu - Pati, wilayah Desa Kedungsari, Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati, Sabtu (14/12/2024) pukul 11.30 WIB.

Kendaraan yang terlibat kecelakaan ialah Ninja berpelat nomor K 3182 PU dan CBR B 3865 PID.

Dalam laporan tertulisnya, Kapolsek Tayu Iptu Aris Pristianto mengatakan, CBR dikendarai oleh M Syamsul Anwar (18).

Dia merupakan warga Desa Ngemplak Kidul, Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati.

Adapun pengendara sepeda motor Ninja ialah perempuan bernama Pipit Widari (31), warga Desa Sendangrejo, Kecamatan Tayu, Pati.

"Sekira pukul 11.30, di Jalan Tayu-Pati, pengendara sepeda motor Ninja melaju dari arah Utara menuju Selatan."

"Saat melewati Balai Desa Kedungsari, ada pengendara CBR dari arah berlawanan," papar Aris.

Saat itu, kedua pengendara sama-sama akan menyalip kendaraan lain, sehingga terjadilah kecelakaan adu banteng.

Akibatnya, pengendara motor Ninja, Pipit, meninggal dunia di lokasi kejadian.

Adapun Syamsul mengalami luka-luka dan saat ini tengah mendapat perawatan medis.

10 Cara Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara

Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.

(TribunJateng.com/Mazka Hauzan Naufal)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

WA TribunManado.co.id : KLIK

Tayang di TribunJateng.com