Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Hikmah Islam

Hukum Memberi Zakat Kepada Orangnya Langsung, Hikmah Ustaz Abdul Somad

Penjelasan Abdul Somad tentang "Hukum Memberi Zakat Secara Langsung-Hikmah Ustadz Abdul Somad.

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Rizali Posumah
Tribunnews.com
Ustadz Abdul Somad 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Memberikan zakat secara langsung adalah sah dan bisa menjadi cara yang baik untuk menyalurkan zakat, terutama jika kita dapat memastikan bahwa penerima benar-benar membutuhkan. 

Namun, kita harus melakukannya dengan niat yang ikhlas, sesuai dengan ketentuan syariat, dan memastikan penerima zakat memenuhi syarat yang ditentukan dalam Islam.

Semoga zakat yang kita berikan dapat membersihkan harta kita, bermanfaat bagi yang membutuhkan, dan menjadi amal jariyah yang mendatangkan pahala di sisi Allah SWT.

Simak penjelasan terkait hal ini sebagaimana yang disampaikan dalam akun youtube Ustadz Abdul Somad tentang Hukum Memberi Zakat Secara Langsung-Hikmah Ustadz Abdul Somad.

Seperti yang kita ketahui, Zakat memiliki 2 bentuk yaitu Zakat Fitrah dan Zakat Mal (kekayaan). Zakat dapat diberikan dalam berbagai bentuk, salah satunya dibagikan langsung kepada penerima zakat yang dikenal dengan Zakat langsung.1

Hukum memberi Zakat secara langsung

Adalah sah dan diperbolehkan dalam Islam untuk memberikan Zakat langsung kepada Mustahik (orang yang berhak menerima Zakat).

Ini juga merupakan salah satu metode yang direkomendasikan, terutama dalam situasi di mana Anda dapat yakin bahwa Zakat diberikan dengan benar kepada orang miskin.

Dalam beberapa hadits, Rasulullah mengajarkan kepada kita tentang pentingnya menunaikan Zakat dengan cara yang benar. 1. Salah satu hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim Provinsi:

"Jika salah satu dari kalian memberikan Zakat kepada orang yang berkualitas, itu akan lebih baik bagimu, maka berikanlah kepada orang yang dekat dengannya."HR

Hal ini menunjukkan bahwa dengan memberikan Zakat secara langsung, Anda dapat memastikan bahwa penerima sangat membutuhkan bantuan dan menjaga hubungan baik dengan saudara-saudari.

  • Namun meski sah untuk memberikan zakat secara langsung, kita perlu memperhatikan beberapa hal agar zakat yang kita keluarkan bermanfaat dan diterima dengan baik. Diantaranya adalah:
  • Pastikan penerima zakat berhak menerimanya: jika orang yang kita beri zakat miskin, kurang mampu, atau membutuhkan bantuan lain, silahkan hubungi kami.
  • Menjaga kerahasiaan: Zakat yang diberikan secara langsung harus dilakukan dengan niat yang ikhlas, tanpa menunjukkan pujian dari orang lain atau mendapat pujian. Seperti yang dikatakan Nabi (damai dan berkah Allah besertanya) dalam Hadits: "Jangan sampai dia tahu bahwa itu akan memberimu Zakat agar tidak menjadi riya".(Buhari)

Catatan saat membagikan zakat: Jika memungkinkan, Anda dapat memberikan zakat kepada orang yang sudah dikenal atau mencari tahu lebih lanjut jika Anda benar-benar membutuhkan bantuan.

Ambil nasi langsung ke tangan Anda. Hal itulah yang dilakukan Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam, yakni langsung mengambil Zakat gandum. 

Jika kita melakukannya, bagaimana mungkin ada orang kaya yang mendapat banyak beras, tapi tidak bisa sama sekali.

Oleh karena itu, dibayarkan untuk dibawa ke masjid RT RW berkoordinasi dengan masyarakat sekitar dan jatah ini akan sangat adil masyarakat.

Tetapi jika setiap orang memberikan haknya secara langsung kepada orang miskin.

(Mahasiswa Unima/Asari Jupuri)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Bergabung dengan WA Tribun Manado di sini >>>

Simak Berita di Google News Tribun Manado di sini >>>

Baca Berita Update TribunManado.co.id di sini >>> 

 

 

 

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved