Info Lowongan Kerja DPR RI, Dibuka untuk 205 Posisi, Cek di Sini Syaratnya

TRIBUNMANADO.CO.ID -  Kabar gembira bagi para pencari pekerjaan.

Untuk lowongan kerja kali ini berada di institusi pemerintahan.

Bagi siapa yang ingin berkarir di bawa pemerintahan cek lowongan kerja berikut ini.

Yakni dari Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) yang kini memberikan kesempatan bagi para pencari kerja.

Dimana DPR RI membuka lowongan kerja untuk posisi Tenaga Ahli Alat Kelengkapan Dewan.

Untuk itu bagi para pelamar bisa mempersiapkan diri beserta berkas untuk mendaftar pada lowongan kerja DPR RI.

Terkait hal tersebut berikut ini informasi syarat di lowongan kerja DPR RI.

Cek juga dalam artikel ini cara untuk melakukan pendaftaran.

Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) kembali membuka lowongan kerja besar-besaran pada tahun 2024.

Berdasarkan informasi dari situs resmi penerimaan DPR RI, rekrutmen ini adalah untuk posisi Penerimaan Tenaga Ahli Alat Kelengkapan Dewan (TA AKD) DPR RI untuk tahun anggaran 2024.

Terdapat total 205 posisi yang tersedia, yang nantinya akan ditempatkan pada berbagai komisi dan badan di DPR RI sesuai kebutuhan.

Berikut ini persyaratan umum dan khusus yang wajib dipenuhi oleh calon pelamar untuk posisi tersebut.

Persyaratan Umum Lowongan Kerja DPR RI

Bagi pelamar yang berminat untuk mengisi posisi yang tersedia di DPR RI, berikut adalah persyaratan umum yang harus dipenuhi:

• Warga Negara Indonesia (WNI).
• Berkelakuan baik.
• Sehat jasmani dan rohani serta bebas dari narkotika.
• Pendidikan minimal S2 dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) paling rendah 3.00.
• Usia maksimal 62 tahun.
• TOEFL minimal 500, khusus untuk keahlian di Badan Kerja Sama Antar-Parlemen TOEFL minimal 550.
• Tidak merangkap jabatan pada instansi atau lembaga lain.

Persyaratan Khusus Lowongan Kerja DPR RI 

Selain persyaratan umum, DPR RI juga menetapkan persyaratan khusus yang disesuaikan dengan bidang studi tertentu untuk masing-masing komisi dan badan yang ada.

Berikut adalah rincian persyaratan khusus untuk setiap komisi:

• Komisi I: Membutuhkan kandidat dengan latar belakang S2 dalam bidang Ilmu Politik, Ilmu Hukum, Hubungan Internasional, Ilmu Pertahanan, Ilmu Intelijen, Ilmu Teknologi Informasi, Ilmu Teknologi Nano, Ilmu Komunikasi, dan Ilmu Telekomunikasi.
• Komisi II: Kandidat yang dicari memiliki kualifikasi S2 dalam bidang Ilmu Politik, Ilmu Pemerintahan dan Administrasi, Ilmu Statistik, Ilmu Kependudukan, Ilmu Sosial Ekonomi, Ilmu Pertanahan dan Tata Ruang, Ilmu Komunikasi, serta Ilmu Kearsipan.
• Komisi III: Mencari pelamar dengan pendidikan S2 di bidang Ilmu Hukum, Ilmu Studi Hak Asasi Manusia dan Humaniter, Ilmu Sosiologi Hukum, Ilmu Kriminologi, Ilmu Terorisme, serta Ilmu Komunikasi.
• Komisi IV: Memprioritaskan pelamar dengan latar belakang S2 di bidang Ilmu Pertanian, Ilmu Kehutanan, Ilmu Kelautan, Ilmu Lingkungan Hidup, Ilmu Manajemen, Ilmu Industri Pangan, dan Ilmu Peternakan.
• Komisi V: Membutuhkan kandidat dengan kualifikasi S2 dalam bidang Ilmu Ekonomi (Manajemen Transportasi), Ilmu Teknik Sipil dan Lingkungan, Ilmu Arsitektur, Ilmu Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan Publik, Ilmu Geofisika, Ilmu Penerbangan dan Keantariksaan, Ilmu Geologi dan Vulkanologi, serta Ilmu Astronomi.
• Komisi VI: Mencari pelamar dengan latar belakang S2 di bidang Ilmu Ekonomi, Ilmu Akuntansi, Ilmu Manajemen, Ilmu Hukum, Ilmu Administrasi Bisnis/Niaga, dan Ilmu Pasar Modal.
• Komisi VII: Membuka peluang bagi kandidat dengan pendidikan S2 di bidang Ilmu Ekonomi, Ilmu Teknik Geologi dan Lingkungan Hidup, Teknik Pertambangan dan Perminyakan, Ilmu Teknologi dan Kebumian, Teknik Geodesi, Teknik Elektro, Ilmu Energi (tenaga surya, angin, air, dan panas bumi), Ilmu Bioteknologi, Teknik Nuklir, Teknologi Nano, Teknik Industri, serta Ilmu Industri Makanan dan Minuman.
• Komisi VIII: Membutuhkan pelamar dengan latar belakang S2 di bidang Ilmu Agama, Ilmu Sosiologi, Ilmu Antropologi, Ilmu Psikologi, Ilmu Kajian Perempuan dan Anak, Ilmu Geologi dan Vulkanologi, Ilmu Kesejahteraan Sosial, Ilmu Astronomi, Ilmu Statistik, dan Ilmu Ekonomi.
• Komisi IX: Mencari kandidat dengan pendidikan S2 di bidang Ilmu Kedokteran, Ilmu Kesehatan Masyarakat, Ilmu Ketenagakerjaan, Ilmu Kependudukan, Ilmu Hukum, Gizi, Farmasi, Ilmu Manajemen Rumah Sakit, Keperawatan dan Kebidanan, serta Ilmu Statistik.
• Komisi X: Membuka peluang bagi kandidat dengan latar belakang S2 di bidang Ilmu Pendidikan, Ilmu Pariwisata, Ilmu Perpustakaan, Sosiologi, Antropologi, Olahraga, Kearsipan, Ilmu Sejarah, Ilmu Sinematografi, Ilmu Seni Budaya, Statistik, dan Ilmu Bahasa.
• Komisi XI: Membutuhkan pelamar dengan kualifikasi S2 di bidang Ilmu Ekonomi Makro dan Mikro, Ilmu Moneter, Perpajakan, Perbankan, Ilmu Perasuransian, Perencanaan, Pembangunan, Manajemen, Ilmu Statistik, Kebijakan Publik, Ilmu Hukum, serta Ilmu Pasar Modal.
• Komisi XII: Mencari kandidat dengan latar belakang S2 dalam bidang Teknik Pertambangan, Teknologi Nuklir, Ilmu Ekonomi, Teknik Geologi dan Lingkungan Hidup, Pertambangan dan Perminyakan, Ilmu Teknologi dan Kebumian, Teknik Geodesi, Teknik Elektro, Ilmu Energi (tenaga surya, angin, air, dan panas bumi), Ilmu Bioteknologi, dan Teknik Nuklir.
• Komisi XIII: Membutuhkan pelamar dengan latar belakang S2 dalam bidang Ilmu Hukum, Ilmu Studi Hak Asasi Manusia dan Humaniter, Ilmu Sosiologi Hukum, Ilmu Kriminologi, Ilmu Politik, Ilmu Administrasi, Ilmu Pemerintahan, dan Ilmu Komunikasi.