Kecelakaan Maut, Seorang Siswi SMA Tewas, Motor Tabrak Truk

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Cendrawasih, Ngemplak, Boyolali, Jawa Tengah pada kemarin hari Selasa pagi.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan sepeda motor dengan truk.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang siswi SMA tewas.

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Baca juga: Kecelakaan Maut, Seorang Pemotor Tewas, Korban Hendak Nyalip Truk Lalu Terjatuh

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Jangan lupa untuk selalu menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.

Seorang siswi SMA berinisial LI (16) tewas dalam adu banteng antara sepeda motor versus truk di Jalan Cendrawasih, Ngemplak, Boyolali, Selasa (29/10/2024).

Kondisi siswi tersebut pasca kecelakaan terbilang parah.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Boyolali Ipda Budi Purnomo mengatakan siswi tersebut mengalami luka parah di kepala.

Selain itu, kondisi korban tidak sadar.

Korban pun langsung dibawa ke RS Auri Surakarta.

Namun nasib berkata lain, korban meninggal dunia.

Kronologi adu banteng antara sepeda motor versus truk terjadi di Jalan Cendrawasih, Ngemplak, Boyolali, Selasa (29/10/2024), dibuka oleh pihak kepolisian.

Diketahui, seorang siswi SMA berinisial LI (16) tewas dalam insiden tersebut.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Boyolali Ipda Budi Purnomo mengatakan Kecelakaan bermula saat korban yang mengendarai sepeda motor Honda Scoopy dengan nomor polisi (Nopol) AD 3482 ID melaju dari arah barat (Bandara).

Saat itu korban hendak berangkat dari rumahnya di Dukuh Ngesrep, Desa Ngesrep, Kecamatan Ngemplak ke sekolah.

Sesaat sebelum sampai di lokasi kejadian, korban hendak mendahului sepeda motor tidak dikenal di depannya.

Adapun kejadian terjadi sekira pukul 06.45 WIB.

Nahas, saat menyalip motor di depannya, dari arah berlawanan melaju truk dengan nopol B-9168-NQD.

Adu banteng pun tak dapat terhindarkan.

Truk itu dikendarai warga Desa Karangsari, Kecamatan Brati, Kabupaten Grobogan, bernama Fandhi Achmad (29).

"Karena berjalan terlalu ke kanan sepeda motor korban bertabrakan dengan truk yang melaju dari arah berlawanan," terang Kanit Gakkum Ipda Budi Purnomo, Selasa (29/10/2024). 

Korban pun meninggal dunia saat dilarikan ke rumah sakit.

10 Cara Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara

Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.

(TribunSolo.com)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

WA TribunManado.co.id : KLIK

Tayang di TribunSolo.com