Fakta Terbaru Kecelakaan di Jalan GPI Manado Sulut, Peran Sebenarnya Ezra Mongkau Terungkap

TRIBUNMANADO.CO.ID - Peristiwa kecelakaan maut di Jalan GPI Manado Sulawesi Utara (Sulut) kini jadi sorotan.

Diketahui insiden kecelakaan tersebut mengakibatkan korban jiwa.

Dua siswa SD tewas dalam insiden kecelakaan tunggal tersebut.

Kedua korban bersama 7 siswa SD lainnya menumpangi mobil bus yang dikendarai oleh Ezra Mongkau (24).

Bus jenis isuzu Elf DB 7030 AA itu terbalik pada Selasa (17/9/2024) pagi.

Kini muncul fakta-fakta baru terkait kecelakaan bus yang ditumpangi para siswa SD GPdI Berea Mapanget itu.

Berikut fakta-fakta kecelakaan di Jalan GPI Manado:

Ezra Mongkau Bukan Sopir Sebenarnya

Peran dari Ezra Mongkau kini terungkap.

Ezra Mongkau ternyata bukan sopir sebenarnya dari Minibus tersebut.

Ezra Mongkau hanya diminta untuk menggantikan temannya yang akan pergi sekolah pendeta.

"Dia hanya ganti temannya yang akan sekolah pendeta," kata Bobby, orang tua Ezra.

Bobby mengatakan bahwa Ezra Mongkau baru satu bulan menjadi sopir Minibus mengantar jemput para siswa.

"Sekitar satu bulan dia ganti temannya itu," katanya.

Ezra Mongkau diketahui baru saja menyelesaikan kuliah pendeta.

Ezra Mongkau saat ini sementara praktik di GPdI Pusat Manado.

Sopir Bus Terancam Jadi Tersangka

Sopir bus yang alami kecelakaan di jalan GPI Manado, Ezra Mongkau kini terancam jadi tersangka.

Kasat Lantas Polresta Manado Kompol Yulfa Irawati mengatakan, bahwa kasus ini masih dalam tahap penyelidikan dengan mengumpulkan keterangan saksi-saksi. 

"Korban juga kan masih anak-anak, dan kami juga masih mencari keterangan tambahan dari saksi-saksi yang masih berada di lokasi kejadian," katanya.

Yulfa menyebut ada tahapan yang akan dilalui terkait dengan proses penetapan tersangka.

"Kita akan melalui tahap penyidikan dulu, baru pada proses penetapan tersangka," ujarnya.

Yulfa mengatakan pengemudi bus tersebut saat ini berada di kantor Satlantas Polresta Manado. 

"Kita terus mintai keterangan, dan dilakukan pendalaman lebih lanjut," kata dia.

Kelalaian Pengemudi

Kecelakaan di Jalan GPI Manado Sulut terjadi akibat kelalaian dari pengemudi.

hal itu diungkapkan oleh Kanit Lakalantas Polresta Manado Ipda N Hiola.

"Pada saat mengemudikan kendaraan tidak penuh konsentrasi sehingga tidak bisa mengemudikan dengan baik kendaraannya pada situasi jalan menikung sehingga kendaraan tersebut oleng ke kanan kemudian terbalik sampai ke lajur sebelah kanan," katanya

Ipda N Hiola pun berharap ke depan agar para pengemudi bisa mengendarai kendaraan dengan baik serta menaati keselamatan berlalu lintas. 

"Kita jaga diri kita yang mengendara, serta penumpang yang kita bawah, pastinya utamakan keselamatan berlalu lintas," kata dia.

Kondisi Korban

Korban kecelakaan lalu lintas di Jalan Ring Road GPI, Manado sempat mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Hermina.

Ada 5 anak yang dirawat.

Mereka adalah Feodora Naomi Akay, Kimberly Takahepis, Leonatan Barauntu, Tesalonika Makasala, dan El Zakaria Anang.

“Yang empat sudah pulang kemarin, satu masih dirawat inap,” ungkap seorang perawat di RS Hermina kepada Tribunmanado.co.id.

Adapun korban yang masih menjalani perawatan adalah El Zakaria Anang. 

El Zakaria dikabarkan masih membutuhkan penanganan lebih lanjut karena mengalami cedera di bagian tangan. 

“Dia alami cedera di bagian tangan, jadi masih butuh perawatan lebih,” ujar dia.

El Zakaria dirawat di Lantai Empat Rumah Sakit Hermina.

(Tim TribunManado.co.id)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.