Advetorial
Pemprov Sulut Luncurkan Program Kompak, Percepatan Pengentasan Kemiskinan Ekstrem
Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw (OD-SK) terus menggenjot penanggulangan kemiskinan ekstrem di Sulawesi Utara (Sulut).
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Alpen Martinus
TRIBUNMANADO.CO.ID - Pemprov Sulut di bawah kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw (OD-SK) terus menggenjot penanggulangan kemiskinan ekstrem di Sulawesi Utara (Sulut).
Untuk itu, Pemprov meluncurkan program Kolaborasi Multi Pihak (Kompak).
Program kolaborasi ini melibatkan peran aktif beberapa pihak antara lain Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota se Provinsi Sulawesi Utara, Kantor Perwakilan Bank Indonesia, Badan Pusat Stastistik Sulawesi Utara, Badan Amil Zakat Nasional Sulawesi Utara, PT Permodalan Nasional Madani Cabang Manado Sulawesi Utara, PT Bank SulutGo, Universitas Sam Ratulangi, Sinode GMIM dan TVRI Stasiun Sulawesi Utara.
Baca juga: Olly Dondokambey Siapkan Mesin Corn Drayer Bagi Petani Sulut, Keringkan Jagung 1 Ton Dalam 40 Menit
Gubernur Sulut Olly Dondokambey berharap kolaborasi ini terus berlanjut.
"Kolaborasi multi pihak ini juga diharapkan terus berlanjut di tahun-tahun selanjutnya agar tidak menciptakan kantong-kantong kemiskinan ekstrem yang baru,” ujar dia Senin (2/9/2024).
Ia menuturkan, peran masing-masing pihak dalam percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem melingkupi Penyusunan Strategi dan Kebijakan Percepatan Pengentasan Kemiskinan Ekstrem, Pengembangan Kelompok Subsisten.
Kemudian Penyediaan Modal Usaha bagi Masyarakat Miskin Ekstrem, Pemberian Bantuan lewat Program CSR, Pengabdian Kepada Masyarakat lewat Dukungan Personil/Relawan dan Pemanfaatan Satu Data Miskin Ekstrem.
"Dari hasil verifikasi dan validasi masyarakat miskin ekstrem di 14 kabupaten/kota se Provinsi Sulawesi Utara mencatat sebanyak 6.039 jiwa atau sebesar 0,6 persen dari total penduduk Sulawesi Utara (Agustus 2024)," katanya.
Data ini menunjukkan penurunan dibandingkan dengan data pada tahun 2022 sebanyak 23 ribu jiwa.
Dari hasil kolaborasi dengan PT Permodalan Nasional Madani pada tahun 2024 menyasar sebanyak 441 nasabah yang tersebar di 8 kabupaten/kota yaitu Bitung, Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow Selatan, Bolaang Mongondow Timur, Kepulauan Sangihe, Minahasa, Minahasa Tenggara dan Minahasa Utara.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara berharap dengan adanya program Kolaborasi Multi Pihak dalam rangka percepatan kemiskinan ekstrem, maka Provinsi Sulawesi Utara tahun 2024 boleh mencapai masyarakat miskin ekstrem nol persen. (Art /**)
Balai Sungai Sulawesi l Genjot Proyek Pemecah Ombak di Minsel, Warga: Akan Jadi Objek Wisata Baru |
![]() |
---|
DPRD Sulawesi Utara Gelar Paripurna Pelantikan PAW Politisi Partai Golkar Raski Mokodompit |
![]() |
---|
Maksimalkan Belanja Hemat dengan Promo Ulang Tahun ke-14 Blibli Juli 2025, Ini Panduan Lengkapnya |
![]() |
---|
Sentra Medika Hospital Edukasi Pasien Cara Simpan Obat yang Benar |
![]() |
---|
Telkomsel Siaga Area Pamasuka Pastikan Kesiapan Konektivitas dan Layanan Digital Terdepan |
![]() |
---|