Kecelakaan Maut Hari Ini, 1 Orang Tewas, Mobil Tabrak Besi Pembatas Jalan Lalu Bentur Pot Bunga

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Puncak, Kampung Naringgul, Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada hari ini Senin pagi.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan mobil angkutan umum yang mengalami kecelakaan tunggal.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang sopir tewas.

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Baca juga: Kecelakaan Maut, Seorang Remaja Putri Tewas Seusai Tertabrak Truk

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Jangan lupa untuk selalu menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.

Satu unit angkutan umum Mitshubishi Colt L300 mengalami kecelakaan maut di Jalan Raya Puncak Bogor, Senin (2/9/2024).

Pengemudi dari angkutan umum jurusan Bogor-Cianjur tersebut meninggal dunia akibat kejadian ini.

"Korban berinisial YA mengalami luka lebam dan memar di wajah serta di dada, meninggal dunia di TKP dibawa ke RSUD Ciawi," ujar Kanit Gakkum Satlantas Polres Bogor, Ipda Ferdhyan Mulya, Senin (2/9/2024).

Ipda Ferdhyan Mulya mengungkapkan, peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 06.30 WIB di dekat pintu masuk Paralayang Gantole, Kampung Naringgul, Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.

Ia mengatakan bahwa kejadian bermula saat Minibus Mitshubishi Colt L300 bernomor polisi F 7955 WA itu melaju dari atas yaitu arah Puncak menuju Gadog.

Dengan kondisi jalan sedikit menikung ke kiri dan menurun, pada saat di lokasi kejadian kendaraan bergerak ke kiri hingga membentur besi pembatas jalan lalu membentur pot bunga yang terbuat dari potongan drum.

"Kecelakaan tunggal.

Dugaan penyebab sementara akibat pengemudi hilang kendali," pungkasnya.

10 Cara Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara

Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.

(TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

WA TribunManado.co.id : KLIK

Tayang di TribunnewsBogor.com