Kecelakaan Maut, Pengendara Motor Tewas, Hendak Pulang Bawa Tanaman Lalu Terjatuh

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Bandulan, Kelurahan Bandulan, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Jawa Timur pada kemarin hari Jumat siang.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan sepeda motor yang mengalami kecelakaan tunggal.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pemotor tewas.

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Baca juga: Kecelakaan Maut, 2 Mahasiswi Tewas, Tabrakan Motor dengan Mobil

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Jangan lupa untuk selalu berdoa dan menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.

Seorang pengendara bernama Hari Supriyadi (65), warga Kelurahan Samaan Kecamatan Klojen Kota Malang tewas usai terjatuh dari sepeda motor yang dikendarainya.

Diketahui, ia terjatuh setelah mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Bandulan Gang 1 L Kelurahan Bandulan Kecamatan Sukun pada Jumat (16/8/2024) siang.

Kapolsek Sukun, AKP Yoyok Ucuk Suyono mengatakan, kejadian itu terjadi sekira pukul 11.00 WIB. 

"Saat itu, korban mengendarai motor Honda Revo nopol N-5053-ACE.

Korban ini membawa tanaman dari kebun untuk dibawa pulang ke rumah," ujarnya kepada TribunJatim.com, Jumat (16/8/2024).

Saat melintas di lokasi, korban mengalami laka tunggal sehingga jatuh dari sepeda motor dan langsung tak sadarkan diri.

"Warga serta pengguna jalan yang berada di lokasi, mencoba menolong korban.

Namun tidak berselang lama, korban tidak bernafas dan meninggal di lokasi," tambahnya.

Selanjutnya, kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Sukun.

Setelah itu, jenazah korban dievakuasi ke Kamar Jenazah RS Saiful Anwar (RSSA) Malang.

Kemudian, petugas kepolisian melakukan koordinasi dengan pihak keluarga korban.

"Dari penuturan pihak keluarga, korban tidak memiliki riwayat sakit apapun.

Dan pihak keluarga menerima kejadian itu sebagai musibah serta tidak berkenan dilakukan autopsi maupun visum, dan meminta jenazah dibawa ke rumah duka untuk dimandikan dan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) di sekitar tempat tinggalnya," pungkasnya.

10 Cara Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara

Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.

(TribunJatim.com/Kukuh Kurniawan)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

WA TribunManado.co.id : KLIK

Tayang di TribunJatim.com