Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Hari Ini, Seorang Pemotor Tewas, Mobil Tabrak 2 Motor

Terjadi kecelakaan maut di Jalan Gajah Mada, Kampung Mojo Wetan, Kelurahan Sragen Kulon, Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah pada hari ini

Istimewa/TribunSolo/Septiana Ayu Lestari
Tangkapan layar rekaman CCTV, detik-detik mobil Toyota Corolla menabrak dua pengendara sepeda motor di Jalan Gajah Mada, Kampung Mojo Wetan, Kelurahan Sragen Kulon, Kecamatan/Kabupaten Sragen, Minggu (4/8/2024). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Gajah Mada, Kampung Mojo Wetan, Kelurahan Sragen Kulon, Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah pada hari ini Minggu pagi.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan mobil dengan 2 sepeda motor.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pengendara motor tewas.

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Baca juga: Kecelakaan Maut Hari Ini, Pengendara Motor Tewas di Tempat Setelah Tabrak Pagar

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Jangan lupa untuk selalu menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.

Kecelakaan maut di Jalan Gajah Mada, Kampung Mojo Wetan, Kelurahan Sragen Kulon, Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen menyebabkan satu orang meninggal.

Peristiwa ini terjadi pada Minggu (4/7/2024) sekira pukul 05.40 WIB.

Diketahui, kecelakaan ini terjadi karena mobil yang berjalan terlalu ke kanan.

Sehingga mobil tersebut memakan jalan kendaraan lain.

Mobil Toyota Corolla DX menabrak dua sepeda motor.

Diketahui, mobil Toyota Corolla DX bernomor polisi AD 1897 SY dikendarai oleh Achmad Abis Haris (22) warga Kelurahan Sragen Kulon.

Sementara itu, dua sepeda motor yang terlibat yakni Yamaha Vega bernomor polisi AD 4721 FN yang dikendarai oleh Hartono (44) warga Kampung Mojo Wetan.

Sepeda motor Suzuki Smash bernomor polisi B 6682 CBT yang dikendarai oleh Suranti (44) warga Kampung Mojo Kulon, Kelurahan Sragen Kulon.

Berdasarkan rekaman CCTV yang diterima TribunSolo.com, awalnya mobil Toyota Corolla DX yang diketahui berwarna merah tersebut melaju dari arah utara menuju selatan.

Kemudian, dua sepeda motor lainnya melaju dari arah selatan menuju ke utara.

Nampak, dari arah utara, mobil Toyota Corolla DX melaju dengan kecepatan cukup tinggi dengan berjalan terlalu kanan.

Hingga akhirnya menabrak sepeda motor Yamaha Vega yang melaju pelan dari arah berlawanan.

Tak jauh dari sepeda motor Yamaha Vega tersebut, di belakangnya melaju pengendara sepeda motor Suzuki Smash.

Pengendara sepeda motor Suzuki Smash nampak sempat menepi.

Karena sopir mobil Toyota Corolla DX tak mampu mengendalikan kendaraannya, akhirnya sepeda motor Suzuki Smash ikut tertabrak.

Hal tersebut kemudian membuat pengendara sepeda motor Suzuki Smash terjatuh.

Kabar kecelakaan tersebut, dibenarkan oleh Kapolres Sragen, AKBP Petrus Parningotan Silalahi melalui Kanit Gakkum Satlantas Polres Sragen, Iptu Nur Arifin.

Setelah kejadian, kedua korban yang awalnya mengalami luka-luka dievakuasi menuju RSI Amal Sehat Sragen.

Namun, setelah mendapat perawatan di rumah sakit, korban yakni Hartono meninggal dunia.

"Untuk korban meninggal dunia di rumah sakit, dua jam setelah dirawat di jam setelah mendapat perawatan di rumah sakit," katanya kepada TribunSolo.com, Minggu (4/8/2024).

Sebelumnya, Hartono mengalami luka sobek pada dahi, jejas dada kanan, patah tulang terbuka pahan kanan, dan lecet di lutut kaki kanan.

Sementara, Suranti mengalami luka lecet pada siku tangan kanan, lecet tungkai bawah kaki kanan, patah tulang terbuka pada pergelangan tangan kanan.

Saat ini, Suranti masih mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Sementara sopir mobil Toyota Corolla DX selamat dari kejadian kali ini, dan tidak mengalami luka-luka.

10 Cara Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara

Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.

(TribunSolo.com/Septiana Ayu Lestari)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

WA TribunManado.co.id : KLIK

Tayang di TribunSolo.com

Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved