Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Olimpiade Paris 2024

Sosok Jorji, Pebulu Tangkis Indonesia yang Lolos ke Perempat Final Badminton Olimpiade Paris 2024

Inilah sosok Gregoria Mariska Tunjung, pebulu tangkis Indonesia. Kini jadi satu-satunya wakil Indonesia di cabor badminton Olimpiade Paris 2024

Editor: Erlina Langi
PBSI/Badmintonphoto/Mikael Ropars
Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Inilah sosok Gregoria Mariska Tunjung, pebulu tangkis Indonesia.

Kini Gregoria Mariska Tunjung atau yang akrab disapa Jorji menjadi satu-satunya wakil Indonesia di cabor badminton Olimpiade Paris 2024, Sabtu (3/8/2024).

Gregoria Mariska Tunjung sukses melanjutkan langkahnya.

Gregoria Mariska Tunjung sukses kalahkan Ratchanok Intanon dengan skor akhir 25-23 dan 21-9 di perempat final badminton Olimpiade Paris 2024.

Sosok Gregoria Mariska Tunjung pun kini menjadi perhatian.

Hasil Olimpiade Paris 2024. Gregoria Mariska Tunjung Lolos ke Semi Final Usai Kalahkan Ratchanok Intanon.
Hasil Olimpiade Paris 2024. Gregoria Mariska Tunjung Lolos ke Semi Final Usai Kalahkan Ratchanok Intanon. (NAIF MUHAMMAD AL'AS/NOC INDONESIA)

Sosok Gregoria Mariska Tunjung

Diketahui Gregoria Mariska Tunjung Cahyaningsih lahir pada 11 Agustus 1999.

Ia merupakan salah satu pemain bulu tangkis tunggal putri Indonesia.

Gregoria Mariska Tunjung tercatat sebagai pemain Pelatnas Cipayung sejak 2013 bersama Hana Ramadhini dan Fitriani.

Ia mencetak sejarah sebagai juara tunggal putri Kejuaraan Dunia Junior BWF 2017 di Yogyakarta.

Terakhir kali Indonesia menjadi juara pada seri pertama Kejuaraan Dunia Junior BWF adalah di Jakarta tahun 1992 lalu atas nama Kristin Yunita.

Gregoria Mariska Tunjung berasal dari PB Mutiara Cardinal, Bandung.

Ia juga merupakan peraih medali perunggu SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia.

Selain itu menggondol medali perak di Kejuaraan Asia Junior 2016 di Bangkok, Thailand.

Gregoria Mariska Tunjung memiliki segudang prestasi dan penghargaan selama dirinya berkarier menjadi atlet bulu tangkis.

Ini sejumlah prestasi yang berhasil diraih Gregoria Mariska Tunjung dilansir dari ensiklopedia bebas Wikipedia:

- Medali Perunggu di SEA Games (2017) Kuala Lumpur, Malaysia

- Medali Emas di Kejuaran Dunia Junior (2017) Yogyakarta, Indonesia.

- Medali Perak di Kejuaraan Asia Junior (2016) Bangkok, Thailand

- Runner Up Syed Modi India Terbuka Grand Prix Gold (2017)

- Runner-up Indonesia International Series (2017)

- Juara Indonesia International Challenge (2015)

- Juara Singapore International Series (2015)

- Runner Up Malaysia International Challenge (2014)

Nama Gregoria Mariska sebelumnya sempat menjadi perbincangan warganet.

Bahkan, namanya sempat menjadi trending topic di Twitter.

Warganet menilai penampilan Gregoria Mariska di laga sebelumnya kurang maksimal.

Namun, kini Gregoria Mariska dapat menunjukan dirinya dapat memberikan yang terbaik.

Terbaru ia berhasil menjadi juara Spain Masters 2023.

Hasil Perempat Final Badminton Olimpiade Paris 2024

Hasil perempat final badminton Olimpiade Paris 2024 antara Gregoria Mariska Tunjung dan Ratchanok Intanon berkesudahan dengan skor 25-23 dan 21-9.

Kemenangan ini membuat Gregoria Mariska lolos ke babak semifinal Olimpiade 2024.

Jorji akan berhadapan dengan andalan Korea Selatan, An Se-young di babak semifinal.

Asa meraih medali emas untuk Gregoria Mariska Tunjung dan Indonesia di cabor badminton masih ada.

Jalannya Pertandingan

Gregoria Mariska Tunjung tampil menghadapi Ratchanok Intanon di babak perempat final Olimpiade Paris.

Kedua pebulu tangkis terlibat dalam jual beli poin saat awal gim pertama.

Jorji dan Intanon hanya terpaut paling banyak dua angka saja dalam perebutan poin yang sengit.

Hal itu tercermin dari keunggulan Jorji di interval dengan skor 11-10.

Skor ketat masih terus tersaji setelah interval selesai.

Jorji masih bisa mempertahankan keunggulan memasuki poin kritis.

Namun Intanon juga tak terlalu jauh tertinggal dari pebulu tangkis Indonesia ini.

Bahkan saat mendekati akhir, Intanon malah berbalik unggul.

Beberapa kali Gregoria melakukan kesalahan yang merugikan diri sendiri.

Jorji tertinggal 15-18.

Sejauh ini, Gregoria mengandalkan pukulan-pukulan drive untuk mematikan Intanon.

Setelah itu, ia akan menempatikan shuttlecock di dekat net yang sulit dijangkau.

Strategi tersebut sukses membuat Jorji menyamakan kedudukan menjadi 19-19.

Beberapa kali setting menunjukkan ketatnya pertandingan yang terjadi antara Jorji dan Intanon.

Pada akhirnya Gregoria sukses menutup gim pertama dengan kemenangan 25-23.

Gim kedua lagi-lagi diawali dengan jual beli serangan dari kedua pemain.

Keduanya masih sama-sama menerapkan strategi menyerang saat mendapatkan kesempatan.

Skor imbang 2-2.

Pertengahan laga berjalan, Intanon mulai melakukan banyak error.

Hal ini tentu menguntungkan bagi Jorji yang juga tampil baik di awal gim kedua.

Gregoria unggul di interval gim kedua dengan skor 11-6.

Ia melanjutkan dominasi dengan meraih angka beruntun.

Jorji unggul jauh 17-6. Ia menutup gim kedua dengan skor 21-9.

(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Diolah dari Tribunnews.com    

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved