Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Renungan Harian Kristen

Renungan Harian Kristen, Daniel 6:6-11, Teguh Beriman di Tengah Tekanan dan Cobaan

Renungan harian keluarga kristen Senin 29 Juli 2024.Pembacaan alkitab terdapat pada Daniel 6:6-11.

Editor: Chintya Rantung
Chintya Rantung/Tribun Manado
Renungan harian keluarga kristen Senin 29 Juli 2024 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Renungan harian keluarga kristen Senin 29 Juli 2024.

Pembacaan alkitab terdapat pada Daniel 6:6-11.

6:6 Maka berkatalah orang-orang itu: "Kita tidak akan mendapat suatu alasan dakwaan terhadap Daniel ini, kecuali dalam hal ibadahnya kepada Allahnya !"

6:7 Kemudian bergegas-gegaslah para pejabat tinggi dan wakil raja itu menghadap raja serta berkata kepadanya: "Ya raja Darius, kekallah hidup tuanku!

6:8 Semua pejabat tinggi kerajaan ini, semua penguasa dan wakil raja, para menteri dan bupati telah mufakat, supaya dikeluarkan kiranya suatu penetapan raja dan ditetapkan suatu larangan, agar barangsiapa yang dalam tiga puluh hari menyampaikan permohonan kepada salah satu dewa atau manusia kecuali kepada tuanku, ya raja, maka ia akan dilemparkan ke dalam gua singa.

6:9 Oleh sebab itu, ya raja, keluarkanlah larangan itu dan buatlah suatu surat perintah yang tidak dapat diubah, menurut undang-undang orang Media dan Persia, yang tidak dapat dicabut kembali."

6:10 Sebab itu raja Darius membuat surat perintah dengan larangan itu.

6:11 Demi didengar Daniel, bahwa surat perintah itu telah dibuat, pergilah ia ke rumahnya. Dalam kamar atasnya ada tingkap-tingkap yang terbuka ke arah Yerusalem; tiga kali sehari ia berlutut, berdoa serta memuji Allahnya, seperti yang biasa dilakukannya.

Tema perenungan adalah Teguh Beriman  di Tengah Tekanan Dan Cobaan.

Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.        

Kisah Kitab Daniel pasal 6: 6-10 merupakan contoh luar biasa tentang keteguhan iman di tengah tekanan dan ancaman. Di bawah pemerintahan yang kejam, Daniel dipaksa untuk menyembah raja dan meninggalkan keyakinannya. Jika dia menolak, dia akan dilemparkan ke lubang singa. 

Daniel tidak goyah meskipun dihadapkan pada situasi yang mencekam. Dia tetap setia dalam ibadahnya kepada Tuhan Allah dan tidak pernah berkompromi dengan prinsip agama lain. 

Kisah Daniel menjadi teladan bagi kita untuk tidak pernah mengorbankan iman dalam menghadapi tekanan dan penindasan serta godaan.

Teguhnya iman Daniel didasari oleh beberapa hal. 

Pertama, dia memiliki ketergantungan yang kuat kepada Tuhan Allah. Dia berdoa dengan tekun dan mempercayakan dirinya sepenuhnya kepada-Nya. Dalam doa dan hubungan yang erat dengan Tuhan Allah, Daniel menemukan kekuatan, hikmat, dan bimbingan yang dia butuhkan untuk menghadapi situasi sulit. 

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved