Harga Cengkih di Manado Sulawesi Utara Masih Stagnan, Petani Menjerit

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Harga cengkih di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut), masih belum menunjukkan tren positif.

Hingga Sabtu, (27/7/2024) pantauan Tribun Manado, harga cengkih masih bertahan di angka Rp 83 ribu per kilogram.

Kondisi ini telah berlangsung selama sepekan terakhir.

Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi para petani dan penjual cengkih di daerah tersebut.

Karel, seorang petani cengkih asal Minahasa Selatan (Minsel), mengonfirmasi kondisi tersebut saat dihubungi Tribun Manado.

"Kemarin jual masih di harga Rp 83 ribu per kilogram, hari ini toko beli cengkih di Manado tutup," ujarnya via telepon, Minggu (28/7/2024).

Karel biasanya menjual cengkihnya di Toko Gudang Cengkih Wanea, yang menawarkan harga sedikit lebih tinggi dibandingkan tempat lain.

"Di sana, harga biasa dinaikan Rp 500 perak, kalau tempat lain katanya Rp 82.500 per kilogram," tambahnya.

Meski mendapat harga sedikit lebih baik, keuntungan yang dirasakan Karel tetap tipis.

"Saya berharap agar harga cengkih bisa kembali normal, kalau bisa di atas Rp 90 ribu per kilogram, itu sudah bagus," ungkapnya.

Tribun Manado sempat menghubungi pihak pembeli cengkih pada Sabtu kemarin tapi mereka menolak diwawancara.

"Nanti saja," singkat pemilik toko.

Situasi harga cengkih yang stagnan ini menjadi perhatian serius bagi banyak pihak.

Mengingat peran penting cengkih dalam perekonomian lokal.

Harapannya, ada intervensi atau kebijakan yang bisa membantu meningkatkan harga sehingga kesejahteraan petani dapat terjaga. (Pet)

Baca Berita Lainnya di: Google News

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya