Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Unsrat Manado

7 Pernyataan Sikap Dokter Bedah Unsrat Manado Sulawesi Utara

Puluhan Dokter Bagian Bedah Fakultas Kedokteran Unsrat Manado, Sulawesi Utara berkumpul memberikan pernyataan sikap

Penulis: Rhendi Umar | Editor: Chintya Rantung
Rhendi Umar/Tribun Manado
Puluhan Dokter Bagian Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara berkumpul memberikan pernyataan sikap, Selasa (23/7/2024) 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Puluhan Dokter Bagian Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara berkumpul memberikan pernyataan sikap, di Ruang Prof Manoppo Gedung Bedah Swadana Selasa (23/7/2024).

Hal tersebut, dikarenakan dari belum diumumkannya hasil proses seleksi calon peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS-1) Ilmu Bedah periode Juli 2024 oleh pihak Unsrat.

Kepala Bagian Bedah Mendy Hatibie Oley menjelaskan sejauh ini pihaknya sudah mematuhi semua aturan dan jadwal yang diberikan pihak Universitas.

"Dari kami sebenarnya hanya menggugah lewat pernyataan sikap ini, bahwa mereka segera akan melakukan pengumuman yang sebenarnya hasil dari seleksi sudah kami berikan kepada Universitas," jelasnya.

Kata dr Mendy, penundaan pengumuman ini bukan kali pertama dan sudah pernah dialami sebelumnya.

"Jadi sudah ada terjadi penundaan sebelum ini," jelasnya.

Berikut 7 Pernyataan Sikap Dokter Bagian Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado

1) Kami, telah melaksanakan proses seleksi calon peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS-1) Ilmu Bedah periode Juli 2024 sesuai jadwal dan petunjuk Panitia Seleksi CPPDS Universitas, secara bertanggung jawab dan berintegritas.

2) Hasil seleksi calon peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS-1) Ilmu Bedah periode Juli 2024 telah disampaikan langsung kepada Dekan Fakultas Kedokteran pada hari Senin, 8 Juli 2024 jam 15.00 WITA dengan nomor surat: 118/UN12.1.41/PPDS/2024.

3) Kami secara tegas membantah semua isu, fitnah, dan tudingan yang tidak benar dan tidak bertanggung jawab terkait proses seleksi calon PPDS yang berpotensi mencederai integritas dan kehormatan profesi, yang dilakukan oleh oknum-oknum di internal institusi maupun oleh pihak-pihak lainnya dalam bentuk apapun.

4) Kami memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih sekaligus permohonan maaf kepada 27 sejawat peserta seleksi calon PPDS-1 Ilmu Bedah yang sudah mengikuti proses seleksi pada periode Juli 2024 yang tidak bejalan sesuai jadwal, dimana hal seperti ini telah terjadi pada periode penerimaan sebelumnya.

5) Kami memohon bantuan Pemerintah dalam hal ini Bapak Gubernur Sulawesi Utara, Bapak Ketua DPRD Sulawesi Utara, Bapak Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia dan Bapak Menteri Kesehatan Republik Indonesia, untuk dapat membantu agar proses pendidikan dokter spesialis Bedah FK Unsrat di RSUP Prof. Dr. R.D. Kandou Manado dapat terus berjalan secara berintegritas dan bertanggung jawab.

6) Kami tetap berkomitmen untuk terus melaksanakan pelayanan bedah bagi masyarakat dan pendidikan bagi residen bedah, dokter muda dan mahasiswa kedokteran FK Unsrat dan FK lainnya yang dipercayakan kepada kami.

7) Kami memohon dukungan dan doa dari semua pihak agar dapat terus tegar mempertahankan integritas dan kehormatan profesi.

Semoga Tuhan Yang Maha Pengasih senantiasa melindungi dan memberkahi semua usaha dan upaya menjaga integritas, kehormatan profesi, dan nama baik almamater. (Ren)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved