Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pilpres AS

Kepemimpinan Trump Dipandang Lebih Baik daripada Biden

Survei pasca-debat menemukan para pemilih melihat mantan Presiden Donald Trump lebih kompeten, meskipun Presiden Joe Biden.

Editor: Arison Tombeg
Kolase Tribun Manado
Donald Trump dan Joe Biden. Survei pasca-debat menemukan para pemilih melihat mantan Presiden Trump lebih kompeten, meskipun Presiden Biden. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, Washington DC - Survei pasca-debat menemukan para pemilih melihat mantan Presiden Donald Trump lebih kompeten, meskipun Presiden Joe Biden berhasil meloloskan sejumlah besar undang-undang yang disahkan oleh Kongres.

Lebih banyak pemilih terdaftar percaya bahwa mantan Trump akan melakukan pekerjaan yang lebih baik daripada Biden dalam menangani dua isu utama kampanye 2024, yaitu ekonomi dan imigrasi.

Demikian menurut survei USA TODAY kerja sama Universitas Buffalo yang dilakukan setelah debat Biden dengan Trump.

Survei juga menemukan bahwa para pemilih melihat Trump, calon presiden dari Partai Republik, lebih mampu menangani isu-isu keamanan nasional dan urusan dengan Tiongkok.

Biden mendapat nilai yang lebih tinggi dari Trump hanya pada dua dari enam isu utama yang disurvei yakni penanganan hubungan ras dan perawatan kesehatan.

Paling mengkhawatirkan bagi Biden, 51 persen responden mengatakan bahwa mereka sekarang menyetujui kinerja pekerjaan Trump ketika dia menjadi presiden dari 2017 hingga 2021, dibandingkan dengan 41 persen yang mengatakan bahwa mereka menyetujui kinerja Biden saat ini.

"Dia adalah orang yang sesungguhnya. Di bawah kepemimpinannya, mari kita lihat, ekonomi berjalan dengan baik. Hidup saya jauh lebih mudah secara finansial dibandingkan sekarang, dan secara keseluruhan, saya pikir dia sangat dihormati," ujar Carol Crossland, seorang pendukung Trump berusia 56 tahun dari San Antonio, Texas.

Temuan ini menambah kesulitan kampanye Biden di tengah merosotnya angka survei dan seruan agar Biden mundur dari pemilihan.

Survei dengan sampel 1.000 pemilih terdaftar yang diambil antara tanggal 28 dan 30 Juni, menemukan bahwa Trump yang berusia 78 tahun memimpin Biden dengan 41 persen berbanding 38 persen.

Kenaikan tiga poin untuk mantan presiden sejak jajak pendapat terakhir USA TODAY di bulan Mei, meskipun masih berada dalam batas kesalahan sebesar 3,1 persen.

Kandidat independen Robert F Kennedy Jr mendapat dukungan dari 8 persen pemilih dan tiga kandidat lainnya masing-masing sekitar 1 persen.

Biden kukuh terus maju dalam kampanyenya, dengan mengatakan kepada massa di Madison, Wisconsin pada hari Jumat. "Saya akan terus maju."

Hampir 60 persen orang Amerika memandang Trump sebagai seseorang yang "dapat menyelesaikan sesuatu," dibandingkan dengan 44 persen untuk Biden.

Isu ekonomi/inflasi, menurut survei tersebut, merupakan isu yang paling penting bagi 35 persen pemilih, yang menduduki peringkat teratas di antara semua isu.

Isu kedua adalah ancaman terhadap demokrasi, yaitu 21 persen, diikuti imigrasi sebesar 19 persen, aborsi sebesar 9 persen, dan Mahkamah Agung yang berimbang sebesar 7 persen.

Sumber: Tribun Manado
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved