Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Harga Bahan Pokok

Harga Rica Naik di Pasar 23 Maret Kotamobagu Sulut, Penyebabnya Terungkap

Harga rica di Kotamobagu, Sulawesi Utara (Sulut) mengalami kenaikan. Pedagang ungkap penyebabnya.

Tribun Manado/Diki Gobel
Pedagang di Pasar 23 Maret Kotamobagu, Sulut. Harga rica di Pasar 23 Maret mengalami kenaikan. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Harga rica di Kotamobagu, Sulawesi Utara (Sulut), mengalami kenaikan.

Hal ini ditemukan Tribunmanado.co.id, di pasar 23 Maret Kotamobagu, seperti yang dijual pedagang, Saiful (44).

Menurut Saiful, rica saat ini mengalami sedikit kenaikan harga.

“Kemarin, rica hanya Rp 50 ribu per kg,” katanya, Senin (2/7/2024).

Sekarang Saiful menjual rica di angka Rp 65 ribu per kg.

Saiful mengungkapkan salah satu penyebab harga rica naik yakni ketersediaan stok yang kurang.

“Pengaruh stok kurang yang masuk, terpaksa dinaikan harganya,” ucapnya.

Selain itu, Saiful menuturkan bila faktor cuaca pun berpengaruh.

Dirinya mengatakan bila cuaca hujan yang sering terjadi, membuat pengunjung pasar kurang.

Meski begitu, dirinya mengaku bila pendapatannya masih stabil.

“Alhamdulillah, stabil. Pendapatan kotor bisa ratusan per hari,” tuturnya.

Berikut daftar harga rempah yang dijual Saiful di Pasar 23 Maret Kotamobagu:

Rica - Rp 65 ribu per kg

Cabe keriting - Rp 50 ribu per kg

Bawang merah - Rp 40 ribu per kg

Bawang putih - Rp 45 ribu per kg

Tomat - Rp 20 ribu per kg

Bawang batang - Rp 10 ribu per ikat

Lemon - Rp 15 ribu per kg

Kemiri - Rp 50 ribu per kg

(TribunManado.co.id/Diki)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved