Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Renungan Harian Kristen

Obor Pemuda GMIM, Renungan Kristen Selasa 11 Juni 2024, Hati yang Mendustai Roh Kudus

Renungan harian untuk pemuda Kristen, Selasa 11 Juni 2024.Pembacaan alkitab terdapat pada Kisah Para Rasul 5:3.

Editor: Chintya Rantung
Chintya Rantung/Tribun Manado
Obor Pemuda GMIM, Renungan Kristen Selasa 11 Juni 2024 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Renungan harian untuk pemuda Kristen, Selasa 11 Juni 2024.

Renungan ini bisa digunakan saat memulai aktivitas atau bisa juga digunakan untuk memimpin ibadah.

Pembacaan alkitab terdapat pada Kisah Para Rasul 5:3.

Hati yang Mendustai Roh Kudus

Sobat obor, dulu ketika anak- anak, saat saya membaca kisah Ananias dan Safira ini terus terang ada rasa tidak setuju dengan cara Tuhan yang menghukum pasangan suami istri ini dengan kematian.

Bukankah sudah balk mereka memberikan sebagian dari harta hasil penjualan tanah itu?

Bagaimana dengan orang lain yang tidak member' apa-apa? Inilah keberatan saya tentang isi kisah Ananias dan Safira ini.

Ternyata saya salah paham dengan Tuhan. Karena kita berpikir dengan cara fana manusia. Yaitu seakan-akan Tuhan kekurangan uang.

Kita memakai polo pikir manusia yang melihat bahwa nominal uang itu sudah jauh lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan para rasul.

Tapi kita harusnya malu berpikir seperti itu. Karena Tuhan tak perlu uang kita. Jangan berpikir seakan-akan Tuhan membutuhkan pemberian kita karena la kekurangan.

Tuhan melihat hati manusia karena itulah yang menggambarkan kehidupan kita manusia. Hati Ananias dan Safira berpaling dari Tuhan.

Hati mereka dikuasai iblis dengan menahan sebagian uang hasil penjualan tapi mengaku telah memberikan semuanya. Inilah yang dibenci Tuhan.

Mereka mendustai Roh Kudus dengan berpura-pura memberikan seantero milik mereka kepada Tuhan.

Padahal mereka menahan sebagian karena mungkin kekuatiran mereka tentang diri mereka, atau ketidakrelaan memberi semuanya.

Mengapa Tuhan begitu murka dengan tindakan mereka? Karena Tuhan tak ingin diduakan.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved