Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut, Seorang Pengendara Motor Tewas, Tertabrak Bus Tiba-tiba Mundur Tak Terkendali

Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Cirebon-Kuningan, Desa Beber, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat pada kemarin hari Sabtu pagi.

eki yulianto/tribun jabar
Potret bus yang terlibat kecelakaan dan saat Kanit Gakkum Satlantas Polresta Cirebon, AKP Endang Kusnandar saat meninjau korban yang meninggal dunia, Sabtu (25/5/2024). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Cirebon-Kuningan, Desa Beber, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat pada kemarin hari Sabtu pagi.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan bus dengan sepeda motor.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pengendara motor tewas.

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Baca juga: Kecelakaan Maut, Seorang Pemotor Tewas di TKP, Tabrakan 2 Motor

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Jangan lupa untuk selalu menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.

Kecelakaan tragis yang melibatkan dua kendaraan terjadi di Jalan Raya Cirebon-Kuningan, Desa Beber, Kabupaten Cirebon, pada Sabtu (25/5/2024).

Insiden kecelakaan maut tersebut terjadi ketika sebuah bus yang sedang melaju dari Cirebon menuju Kuningan tiba-tiba mogok, diduga kehabisan bahan bakar.

Bus jenis Hino berwarna kuning tersebut tiba-tiba mundur tak terkendali setelah pengemudi berusaha menghidupkan kembali mesin dengan cara mendorong bus mundur.

Nahas, di belakang bus tersebut terdapat sebuah sepeda motor yang dikendarai seorang perempuan bersama anak-anaknya.

Keduanya tertabrak, mengakibatkan pengemudi motor meninggal dunia di tempat kejadian.

Kanit Gakkum Satlantas Polresta Cirebon, AKP Endang Kusnandar, mengungkapkan, bahwa kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 07.50 WIB.

"Kami menerima laporan sekitar satu jam setelah kejadian dan langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP)," ujar Endang kepada Tribun, Sabtu (25/5/2024).

Menurut Endang, peristiwa bermula ketika bus bernomor polisi E 7708 Y melaju dari arah Cirebon menuju Kuningan.

Saat tiba di lokasi, bus tersebut kehabisan bahan bakar dan akhirnya mogok.

"Bus yang awalnya berhenti karena kehabisan bahan bakar didorong mundur untuk menghidupkan kembali mesin, namun justru bergerak mundur tak terkendali," ucapnya.

Diduga, rem angin bus tersebut turun sehingga rem tidak berfungsi dengan baik.

Dalam keadaan mundur tak terkendali, bus menabrak sepeda motor yang berada di belakangnya.

"Bus menabrak motor tanpa plat nomor yang dikendarai seorang perempuan dan anak-anaknya."

"Pengemudi motor, berinisial R (25), meninggal di tempat, sementara anaknya mengalami luka serius di bagian kaki.

Keduanya adalah warga Desa Beber," jelas dia.

Pengemudi bus, berinisial D (42), warga Cidahu, Kabupaten Kuningan, diduga kurang antisipasi dan tidak hati-hati saat mengemudi.

Korban langsung dievakuasi ke RSUD Gunung Jati Cirebon.

"Diduga pengemudi bus kurang antisipasi dan tidak hati-hati.

Bus kehabisan solar dan rem angin turun," katanya.

Saat ini, kecelakaan tersebut masih dalam penanganan Satlantas Polresta Cirebon untuk penyelidikan lebih lanjut.

Kedua bangkai kendaraan telah dievakuasi ke kantor polisi setempat, yakni Polsek Beber.

Sementara, peristiwa kecelakaan tersebut juga sempat terekam kamera amatir warga dan viral di media sosial.

Dari salah satu video memperlihatkan, korban yang tengah kondisi meninggal dunia sudah ditutup dengan kain.

10 Cara Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.

(TribunJabar.id)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

WA TribunManado.co.id : KLIK

Tayang di TribunJabar.id

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved