Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut, Seorang Guru Tewas, Motor Ninja Terjun ke Jurang

Terjadi kecelakaan maut di Jembatan Kokar Tenong, Dusun Panyengar, Kecamatan Utan, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat pada kemarin hari Rabu pagi.

Polsek Utan
Pengendara berprofesi sebagai guru ditemukan tewas setelah sepeda motor hilang kendali dan jatuh ke jurang pada Rabu (15/5/2024). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jembatan Kokar Tenong, Dusun Panyengar, Kecamatan Utan, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat pada kemarin hari Rabu pagi.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan sepeda motor yang mengalami kecelakaan tunggal.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang guru tewas.

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Baca juga: Kecelakaan Maut, Remaja 18 Tahun Tewas di Tempat, Tabrakan Adu Banteng Motor CB dengan Truk

Baca juga: Kecelakaan Maut, Seorang Pelajar Tewas, Korban Hendak Nyalip Kendaraan Lalu Tabrakan

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Jangan lupa untuk selalu berdoa dan menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.

Seorang pengendara berprofesi sebagai guru, Herry Mulyadi (38), ditemukan tewas setelah jatuh ke jurang.

Peristiwa ini terjadi di Jalan Lintas Sumbawa Tano KM 53-54 tepatnya Jembatan Kokar Tenong Dusun Panyengar, Kecamatan Utan, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), Rabu (15/5/2024) sekitar pukul 08.30 Wita.

Guru yang beralamat di RT 004/007 Dusun Santong, Desa Dalam, Kecamatan Alas ini diduga hilang kendali.

Kapolres Sumbawa yang dikonfirmasi melalui Kapolsek Utan Iptu Awaluddin membenarkan peristiwa nahas tersebut.

"Benar, korban ditemukan meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan lalu lintas yang diduga out of control (OC) kendaraan roda dua merek Kawasaki Ninja RR warna hijau nopol EA 4164 YZ,” kata Awaluddin, Rabu.

Disebutkan, pihaknya sudah melakukan olah TKP.

Selain itu, kejadian tersebut sudah dilaporkan ke Satuan Lantas Polres Sumbawa.

Ia pun menjelaskan kronologi peristiwa tersebut.

Menurut keterangan saksi Junaidi Sajimin, kendaraan Kawasaki Ninja tersebut melintas depan rumah saksi di wilayah Dusun Bina Marga, Desa Stowe Brang, Kecamatan Utan sekitar pukul 04.00 Wita.

Saksi sempat mendengar suara knalpot sepeda motor tersebut yang cukup keras yang melintas dari arah Sumbawa menuju Alas.

Sesampainya di TKP suara motor Kawasaki Ninja tersebut seketika hilang dan saksi tidak mencurigai akan terjadinya kecelakaan atau hal lainnya.

Kemudian sekitar pukul 08.30 Wita seorang warga dari Kokar Tenong buang sampah di sekitar TKP dan melihat korban bersama dengan sepeda motor berada di TKP tepatnya di bawah jembatan Kokar Tenong sehingga melaporkan ke pihak Polsek Utan.

Kapolsek bersama piket menuju TKP untuk mengevakuasi korban.

“Korban dievakuasi ke PKM Utan menggunakan mobil ambulance yang kemudian korban dibersihkan dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan,” jelas Awaluddin.

Adapun barang bukti yang diamankan yakni 1 unit sepeda motor Kawasaki Ninja RR warna hijau dengan nopol EA 4164 YZ, 1 buah tas berisi rokok dan identitas diri (KTP, SIM dan kartu berharga lainnya), 1 buah Hp milik korban dan uang sejumlah Rp 1.100.000.

"Kondisi di TKP merupakan jalan lurus dan sedikit menikung dengan kondisi jalan yang cukup gelap dan kurangnya penerangan pada malam hari,” pungkasnya.

10 Cara Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara

Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.

(Kompas.com)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

WA TribunManado.co.id : KLIK

Tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved