Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Sosok Mahesya Putra, Salah Satu Korban Tewas Kecelakaan Bus Ciater di Mata sang Ibunda, Penurut

Inilah sosok Mahesya Putra, salah satu korban tewas kecelakaan bus di Ciater, Subang, SMK Lingga Kencana pada Sabtu (11/5/2024).

Editor: Erlina Langi
Tribunnews/Igman
Inilah sosok Mahesya Putra, salah satu korban tewas kecelakaan bus di Ciater, Subang, SMK Lingga Kencana pada Sabtu (11/5/2024). 

Nahas, perjuangannya berakhir tragis.

Ia bersama sepuluh orang temannya meninggal dalam kecelakaan tragis yang terjadi pada Sabtu malam tersebut.

Kabar meninggalnya Mahesya sontak membuat keluarganya terkejut.

Termasuk orang tua dari teman Mahesya, Dimas Aditya yang anaknya juga tewas dalam kecelakaan tersebut.

Bude dari Dimas Aditya, Mariah menuturkan, Dimas bersama Mahesya ternyata rela bekerja jadi kuli angkut pasir untuk bisa ikut acara perpisahan.

"Sebelumnya dia (Dimas) kan mau wisuda, dia tuh jadi kuli pasir sama temannya (Mahesya). Dia tuh juga cari uang jajan apa saja sama buat nambahin berangka ke acara wisuda di Bandung," ujar Mariah.

Guru Favorit Ikut Tewas

Selain sembilan orang siswa yang tewas, ada satu orang guru yang bernasib sama.

Guru bernama Suprayogi (65) jadi korban meninggal dalam kecelakaan maut tersebut.

Mengutip Wartakotalive.com, ternyata Suprayogi adalah seorang guru idola murid-muridnya.

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Nasrullah, Humas Yayasan kesejahteraan Sosial yang menaungi SMK Lingga Kencana.

Ia menuturkan, Suprayogi adalah guru senior yang berdedikasi tinggi dalam menjalankan pekerjaannya sebagai seorang guru.

"Beliau sudah 15 tahun mengajar di sini (SMK Lingga Kencana). Pengabdiannya luar biasa dan itu jadi contoh bagi kami guru-guru di sini," tuturnya.

Supriyadi ini juga dikenal sebagai guru idola bagi murid-muridnya.

"Dia termasuk guru senior, jadi panutan kita," kata Nasrullah.

Selain jadi idola para murid dan panutan bagi rekan kerja, Suparyogi juga sosok yang berkontribusi besar di lingkungan tempat tinggalnya.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved