Erupsi Gunung Ruang
Alfina Malendes Pasrah Harta Benda di Tagulandang Ditinggal Mengungsi ke Manado, Nyawa Lebih Penting
Kata Alfina berat hati harus meninggalkan Tagulandang karena ada harta benda yang telah ditanam di Tagulandang
Penulis: Ferdi Guhuhuku | Editor: Alpen Martinus
TRIBUNMANADO.CO.ID - Alfina Malendes (62) warga pengungsi erupsi gunung ruang Tagulandang, Sitaro Sulawesi Utara tak bisa menahan air matanya saat diwawancara Tribunanado,co,id, Senin (6/5/2024).
Alfina Malendes bersama keluarganya mengungsi ke Bapelkes Manado.
"Kami sendih harus meninggalkan Tagulandang Sitaro sudah empat hari," ujar Alfina.
Baca juga: Warga Laingpatehi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang Sulut Berebut Pakaian Bantuan, Sangat Bersyukur
Kata Alfina berat hati harus meninggalkan Tagulandang karena ada harta benda yang telah ditanam di Tagulandang.
Harta benda itu merupakan warisan turun temurun dari orang tua mereka.
Dari harta benda itu mereka bisa hidup bahkan menyekolahkan anak-anak mereka.
"Tatapi harta seperti kelapa, kebun dan lain-lain itu hilang semuanya tidak bisa diselamatkan lagi," tandasnya.
Ia menjelaskan nyawal lebih penting dari pada harta benda.
"Harta mungkin bisa dicari tetapi saja kami sedih karena semua tidak ada lagi," terangnya.
Menurutnya meskipun musibah ini berat untuk dilewati, tatapi mereka harus bersyukur masih bisa selamat.
Pasalnya, mereka yang tinggal di pulau ruang hampir saja menjadi korban kalau tidak secepatnya dievakuasi.
"Kami bersyukur kepada Tuhan keluarga kami semua selamat dan sampai di Manado dalam keadaan aman," ungkapnya.
Dia juga tak lak lupa berterima kasih kepada pemerintah yang sudah menampung mereka di Bapelkes Manado.
"Kita di Bapelkes Manado terjamin baik makanan maupun pemeriksaan kesehatan, terima kasih kepada pemerintah Sulawesi Utara," pungkasnya.
Rumah dan Tempat Usaha Rusak, Korban Erupsi Gunung Ruang Sitaro Ngaku Belum Terima Bantuan |
![]() |
---|
Progress Pembangunan Rumah untuk Korban Erupsi Gunung Ruang Sitaro di Bolsel Capai 80 Persen |
![]() |
---|
Pusat Kucurkan Rp 35,7 Miliar untuk Perbaikan Rumah Korban Erupsi Gunung Ruang di Kepulauan Sitaro |
![]() |
---|
Atap SMA Negeri 1 Tagulandang Kepulauan Sitaro Masih Belum Dibenahi, Siswa Diliburkan Jika Hujan |
![]() |
---|
Memilukan! Siswa SMA Negeri 1 Tagulandang Belajar di Kelas yang Atapnya Rusak, Kalau Hujan Bocor |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.