Babinsa di Minut Sulawesi Utara Bagikan Masker ke Warga, Dampak Erupsi Gunung Ruang Sitaro

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Erupsi Gunung Ruang yang ada di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara (Sulut), Selasa 30 April 2024 terasa hingga di Kota Manado dan Minut. 

Abu gunung Ruang tersebut membuat warga diminta untuk menggunakan masker. 

Hal ini kemudian ditindaklanjuti oleh Babinsa di Kepulauan Nain, Kecamatan Wori, Kabupaten Minut.

Baca juga: Warga Matungkas Minut Ngaku Kena Dampak Hujan Abu Gunung Ruang Tagulandang Sitaro Sulawesi Utara

Pratu Juan Rafael yang adalah Babinsa Kepulauan Nain langsung membagikan masker kepada warganya. 

Diketahui, Desa Nain merupakan suatu pulau. 

Jadi hanya ada satu Desa di pulau ini, yaitu Desa Nain. 

Namun, daerah perkampungan penduduknya tersebar di sepanjang daerah Pulau Nain. 

Terdapat 3 perkampungan utama, yaitu Kampung Nain (Bajo-Siau), Kampung Tampi, dan Kampumg Tarente. 

Jarak dari Pulau Tagulandang ke Pulau Nain 93,2 kilometer. 

Kepada Tribunmanado.co.id, Pratu Juan Rafael mengatakan sempat kaget karena melihat langit yang gelap. 

Selain itu, abu gunung Ruang juga sudah penuh di beberapa tempat yang ada di pulau Nain. 

"Saya langsung bergegas membagikan masker kepada warga pasca erupsi gunung Ruang," kata dia. 

Ia mengatakan pembagian masker ini untuk melindungi pernapasan warga di desanya. 

Juan mengatakan sebagai Babinsa dirinya selalu menerapkan semangat gotong royong kepada warga

"Kami sebagai Babinsa merasa memiliki tanggung jawab untuk membantu masyarakat di saat-saat seperti ini," ucapnya. 

"Kesehatan dan keselamatan mereka adalah prioritas utama kami," tandasnya. (Nie)