Bandara Samrat Manado Beroperasi Normal, Load Factor Maskapai Capai 100 Persen

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Setelah ditutup sementara, Bandara Internasional Sam Ratulangi (Samrat) Manado beroperasi normal sejak Senin (22/4/2024) siang.

Aktivitas di bandara terlihat kembali seperti biasa. Ramai oleh aktifitas penumpang di terminal keberangkatan dan kedatangan.

Garuda Indonesia nomor penerbangan GA601 tujuan Jakarta merupakan pesawat pertama yang bertolak dari Manado pasca penutupan dicabut, Senin sore pukul 17.00 Wita.

Setelah Garuda, terdapat satu pesawat charter dan satu pesawat kargo.

Untuk kedatangan, pesawat Lion air dan Citylink dari Makassar dan Jakarta pada Senin malam.

Jumlah penumpang pada penerbangan perdana pasca penutupan ini 243 orang.

GM Bandara Samrat Manado, Maya Damayanti menjelaskan, penerbangan relatif belum banyak karena maskapai perlu waktu untuk persiapan baik penumpang maupun kru

Meskipun demikian, tingkat keterisian penumpang mencapai 100 persen.

Contohnya, pesawat TransNusa rute Manado-Denpasar PP dengan load capacity 100 persen

Dijelaskan, pada hari pertama operasi penuh ini, sebanyak 44 penerbangan terjadwal dengan total penumpang 5.270 orang.

"Sejauh ini belum ada extra flight," kata Maya yang didampingi Stakeholder Relation Yanti Pramono.

Pihaknya mendapat informasi, Lion Air berencana mengganti pesawat dengan pesawat berbadan lebar untuk menampung penumpang yang tertahan.

Penutupan sementara Bandara Samrat berlangsung 18-22 April 2024 karena erupsi Gunung Ruang di Tagulandang, Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara.

Akibat penutupan ini, tercatat ada 162 penerbangan batal dan 20.332 penumpang yang terdampak. Baik itu keberangkatan dan kedatangan. (Tribunmanado.co.id/ndo)