Berita Viral
Viral Kakek Terlibat Kasus Pencurian, Pakai Kostum Pocong hingga Bertopeng Kresek Merah Saat Maling
Viral seorang pria terlibat kasus pencurian di Desa Campurejo, Kecamatan Sambit, Ponorogo.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Viral seorang pria terlibat kasus pencurian.
Ia melakukan aksi pencurian dengan memakai kostum yang ngeleneh.
Saat beraksi, ia memakai kostum pocong hingga bertopeng kresek merah.
Lelaki tersebut bernama Sopoyono (60).
Ia merupakan seorang warga Kelurahan Banyudono, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.
Sopoyono ditangkap polisi karena terlibat kasus pencurian.
Ia beraksi di sebuah swalayan di Desa Campurejo, Kecamatan Sambit, Ponorogo.
Menariknya, saat beraksi, Sopoyono mengenakan kostum menyerupai pocong.
Aksi tersebut justru mengantarkannya ke polisi.
"Pelaku menggunakan mukena saat beraksi, yang dipakaikan mirip pakaian pocong,” ungkap Kapolsek Sambit, AKP Baderi, Jumat (5/4/2024).
Ia menjelaskan pelaku diamankan pada Kamis (4/4/2024) pukul 00.15 WIB.
Setelah diperiksa, terungkap Suyono adalah pelaku pencurian menggunakan topeng kresek di toko milik Basuki Rahmat di Desa/Kecamatan Sawoo, Ponorogo pada Kamis (28/3/2024) tengah malam.
Video Suyono yang menggunakan pakaian lusuh dan bertopeng kresek merah, sempat viral di media sosial.
“Ya pelakunya sama. Pas di kami (wilayah hukum Kecamatan Sambit) menggunakan kostum pocong,” ungkap Kapolsek Sambit, AKP Baderi, Jumat (5/4/2024).
Saat beraksi, Suyono pura-pura menjadi orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) dan ia menggasak Rp 10 juta dan 500 bungkus rokok senilai Rp 10 juta.
“Semua terekam CCTV. Bajunya kan juga compang-camping seperti ODGJ. Kalau di Sambit jadi pocong,” tegas mantan Kanit Laka Satlantas Polres Ponorogo ini.
Cara Supoyono Beraksi Gunakan Kostum Pocong
Menurut AKP Baderi, saat beraksi, swalayan tersebut dalam kondisi tutup.
Namun ada alarm yang terkoneksi dengan karyawan.
Pelaku masuk ke swalayan dengan cara memanjat atap bangunan.
"Masuk menjebol pintu, lalu mengambil rokok dan barang-barang yang lain," tambah dia.
Sementara saat mencuri menggunakan kostum pocong, Suyono mencuri rokok berbagai merek senilai Rp 11.595.000.
Saat membuka toko, karyawan itu kaget melihat ada orang menggunakan pakaian ala pocong.
"Karyawannya teriak-teriak karena melihat itu. Juga teriak maling. Pelaku pun panik sambil mengacungkan linggis dipakai untuk menjebol," tegasnya.
Pelaku empat kabur usai mengancam dengan linggis. Namun ternyata di luar swalayan ada banyak warga yang berkumpul.
“Akhirnya bisa ditangkap. Diamankan demi pertanggungjawabkan," pungkasnya.
Saat ditanya alasan berkostum nyeleneh, Suyono mengaku sengaja agar aksinya berjalan lancar.
"Biar dikira gila kalau yang menutup kresek merah. Kalau yang pocong biar orang takut," ungkap Suyono, Jumat siang.
Ia mengaku uang Rp 10 juta yang ia curi di Toko Basuki Rahmat sudah habis, sementara 500 bungkus rokok masih utuh belum terjual.
“Rokok masih ada, masih utuh, belum dijual, uang habis,” terang Suyoni yang nyaris dihajar massa.
Menurutnya, uang hasil pencuriannya untuk memenuhi kebutuhan, Terutama menutupi cicilan.
"Yang jelas buat hidup. Cicilannya banyak," pungkasnya.
(*)
Baca juga: Viral Pengemudi Mobil Honda HRV Ludahi Pengendara di Jalan, Berawal dari Beli Takjil Berujung Macet
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Akhirnya Terungkap Awal Mula Mahasiswa Ngamuk dan Tendang Meja, Berawal dari Dosen Lempar Skripsi |
![]() |
---|
Sosok Burhanuddin Abdullah, Eks Napi Koruptor yang Dapat Penghargaan Berjasa Luar Biasa dari Prabowo |
![]() |
---|
Sosok Letjen Suharyanto Kepala BNPB Viral karena Undangan Persiapan Nikah Anaknya Pakai Kop Instansi |
![]() |
---|
Viral Video Sri Mulyani Sebut Guru Beban Negara, Ini Fakta Asli dan Bantahan Menteri Keuangan: Hoaks |
![]() |
---|
Viral 37 Siswa Madrasah Aliyah Negeri Dinyatakan Tak Lulus Imbas Ada Murid Sobek Bendera Merah Putih |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.