Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kapal Pesiar di Bitung

Sukses Datangkan 6 Kapal Pesiar ke Bitung Sulut, Pemkot Lakukan Ini ke Agen Kapal

Djakarta Lloyd, adalah perusahaan pelayaran samudera nasional yang adalah perusahaan milik negara (BUMN) di cabang Bitung.

|
Tribun Manado/Christian Wayongkere
Sertifikat - Sekretaris Daerah Kota itung Rudy Theno menyerahkan sertifikat kepada Kepala Cabang PT Djakarta Lloyd Hadijah Ahmad berterima telah sukses datangkan empat kapal pesiar ke Bitung. 

BITUNG, TRIBUNMANADO.CO.ID - PT Djakarta Lloyd (persero) Cabang Bitung, di ganjar sertifikat dari pemerintah Kota Bitung Rabu (13/3/2024).

Pemberian itu berlangsung di sela kedatangan kapal pesiar keempat, di Pelabuhan Samudera Bitung Queen Victoria.

Djakarta Lloyd, adalah perusahaan pelayaran samudera nasional yang adalah perusahaan milik negara (BUMN) di cabang Bitung.

Baca juga: Penjelasan Pelindo Regional 4 Bitung Sulut, Terkait Bolder Terlepas Saat Queen Mary 2 Akan Berangkat

Menerima sertifikat dari Pemkot Bitung, karena sukses mendukung program pemerintah dibidang pariwisata.

"Jadi pak Wali Kota Bitung merasa bangga dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepa mereka, karena dukungan di sektor pariwisata tak tanggung-tanggung mendatangkan empat kapal pesiar," kata Sekretaris Daerah Kota Bitung Rudy Theno, Rabu (13/3/2024).

Adapun empat kapal pesiar yang telah didatangkan Djakarta Lloyd ke Bitung yaitu, MV Arcadia pada 5 Maret 2024 membawa 1.828 penumpang dan 852 crew.

Tanggal 9 Matet 2024, kapal pesiar RMS Queen Mary 2 bawa 2.394 penumpang dan 1.240 crew, ketiga Seaborn Sojuorn pada Selasa 12 Maret 2024 bawa 500 penumpang dan 330 crew.

Dan kapal terakhir Queen Victoria bawa 2.300 penumpang dan 900 crew.

Kepala Cabang PT Djarkata Lloyd Hadijah Ahmad berterima kasih atas apresiasi dan sertifikat dari pemkot Bitung.

Di mana penyerahannya di momen spesial, kedatangan kapal pesiar terakhir Queen Victoria.

Kepala Cabang PT Djarkata Lloyd Hadijah Ahmad didampingi Staff operational Frangky Togas jelaskan, kapal Queen Victoria mengawali perjalanan dari Humburg Jerman 9 Januari 2024.

Kemudian singgah di beberapa pelabuhan mancanegara. 

Sebelum kapal ke Bitung, kapal queen Victoria dari pelabuhan Cairns, Australia dan setelah Bitung kapal akan ke Puerto Princessa, Philippine.

Hingga saat ini pihaknya sudah menghandle enam kapal ke Bitung Sulut.

"Alasan mengapa ke Bitung Sulut? Agar kota Bitung semakin di kenal di mata dunia dengan keindahan pesona serta bisa jadi salah satu destinasi wisata di Indonesia yang layak di pertimbangkan bagi masyarakat dunia," tandasnya.

Dengan kunjungan empat kapal Pesiar di Bitung. Kota ini bisa di kenal di mata dunia sebagai salah satu destinasi wisata.

Dan dampak ke masyarakat juga bisa meningkatkan minat masyarakat untuk belajar bahasa Inggris serta menigkatkan ekonomi masyarakat Bitung.(crz)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved