Kecelakaan Maut, Seorang Pemotor Tewas, 2 Motor yang Dibawa Lansia Tabrakan Adu Banteng

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Kopi Selatan, Kelurahan Mentawa Baru Hilir, Kecamatan MB Ketapang, Kotim, Kalimantan Tengah.

Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan sepeda motor.

Akibat kecelakaan tersebut seorang pengendara motor meninggal dunia.

Kecelakaan merupakan hal buruk yang selalu ingin dihindari setiap orang.

Mau itu dalam berkendara, bekerja ataupun aktifitas lainnya.

Meski kita sudah berhati-hati kecelakaan bisa tetap terjadi.

Karena kecelakaan memang tidak bisa diprediksi atau tak ada yang tahu kapan dan dimana kejadiannya.

Tapi kecelakaan juga banyak disebabkan oleh kelalaian pengendaranya atau hal lain.

Terkait hal tersebut seperti insiden kecelakaan berikut ini.

Terjadi kecelakaan lalu lintas di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Kalimantan Tengah melibatkan dua pengendara motor.

Insiden kecelakaan lalu lintas di Sampit itu melibatkan dua pengendara motor berjenis kelamin pria yang sudah lanjut usia (lansia), Minggu (10/3/2024).

Informasi terhimpun, dua pengendara motor yang mengalami kecelakaan lalu lintas tersebut saling adu banteng tersebut mengakibatkan satu di antaranya saat dilarikan ke rumah sakit.

Kejadian tersebut dibenarkan Kapolres Kotim AKBP Sarpani melalui Kasatlantas Polres Kotim AKP Firdaus Canggih Pamungkas.

Diketahui identitas kedua lansia tersebut merupakan warga Sampit berinisial B (65) dan S (61).

Canggih mengungkapkan laka maut itu terjadi di Jalan Kopi Selatan, Kelurahan Mentawa Baru Hilir, Kecamatan MB Ketapang, Kotim.

"Benar terjadi laka lantas di Jalan Kopi Selatan, waktu kejadiannya sekira pukul 10.00 WIB," ungkap Canggih.

Canggih membeberkan kronologi kejadian tersebut saat motor bebek yang dikendarai B melaju di Jalan Kopi Selatan ke arah utara atau menuju simpang empat Jalan Kopi dan Jalan Pelita.

"Sesampainya di lokasi kejadian B hendak belok kanan, namun dari arah berlawanan S melaju menggunakan motor matic," ungkap Canggih.

Karena jarak yang sudah terlalu dekat membuat tabrakan tak bisa dihindari dan membuat kerusakan berat pada motor keduanya.

"Kedua pengendara juga mengalami luka berat dan langsung di bawa ke RSUD dr Murjani Sampit untuk menerima perawatan medis," lanjut Canggih.

Namun nahas yang dialami salah seorang , walau sempat dilarikan ke RSUD dr Murjani Sampit nyawa B tak tertolong.

"Saudara B meninggal dunia setelah dibawa ke RSUD dr Murjani Sampit," tutup Canggih. (*)

(Sumber TribunKalteng)