Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Viral Medsos

Sosok Martha, Wanita yang Punya 19 Orang Anak dari Ayah Berbeda, Kini Hamil Anak ke-20

Martha punya 19 anak biologis, dan dalam waktu dekat bakal punya 20 anak. Anak-anak Martha berasal dari ayah yang berbeda-beda.

TikTok @gatita_flores503
Sosok Martha, Wanita yang Punya 19 Orang Anak dari Ayah Berbeda, Kini Hamil Anak ke-20 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Viral di media sosial seorang wanita yang setiap tahun melahirkan.

Sosoknya bernama Martha.

Wanita ini jadi perhatian publik karena hampir setiap tahun ia melahirkan hingga kini memiliki 19 anak.

Bahkan sebentar lagi, Martha akan melahirkan anak ke-20.

Baca juga: Viral Video Pernikahan Marshanda, Siapa Pengantin Prianya Terungkap, Ternyata Bukan Vicky Prasetyo

Mirisnya, tidak ada suami yang betah hidup bersama hingga memilih kabur setelah anak-anak tersebut lahir ke dunia.

Diketahui, Martha adalah wanita yang tinggal di Medellin, Kolombia.

Martha punya 19 anak biologis, dan dalam waktu dekat bakal punya 20 anak.

Ia pertama kali hamil dan melahirkan di usia 18 tahun, sejak saat itu Martha hampir selalu hamil setiap tahunnya.

Anak-anak Martha berasal dari ayah yang berbeda-beda.

Namun dari sekian pria yang punya anak bersamanya, tak ada satu pun mau menetap dengan Martha.

Para pria ini disebut Martha tak bertanggung jawab dan kabur dari dirinya.

Karenanya, Martha dan anak-anaknya hidup dalam garis kemiskinan.

Dari 19 anak, 17 di antara mereka masih berusia di bawah 17 tahun.

Martha dan anak-anak itu tinggal di sebuah rumah sederhana yang tidak luas.

Rumah itu hanya memiliki tiga kama tidur yang dipakai beramai-ramai oleh semua penghuni rumah.

Untuk tidur, anak-anak Martha harus saling berhimpitan.

Sedangkan untuk kebutuhan sehari-hari, Martha mengandalkan bantuan dari pemerintah setempat.


Setiap bulan, Martha menerima uang sebesar Rp 1,8 juta untuk kebutuhan anak-anaknya yang sudah besar.

Kemudian untuk anak-anak yang masih kecil, Martha juga mendapat bantuan pemerintah sebesar Rp 474 ribu.

Selain dari pemerintah, Martha kerap kali dibantu tetangga dan gereja setempat.

Ketika diwawancarai media setempat, Martha terang-terangan menyebut memiliki anak adalah sebuah 'bisnis' baginya.

Meski begitu, Martha mengakui bantuan dari pemerintah untuk setiap anaknya tidak menutup seluruh biaya.

Karenanya, ia dan anak-anak masih harus berhemat sepanjang tahun.

Martha bahkan sering kesulitan memberikan mereka makanan yang cukup.

Tapi walau begitu, Martha menolak untuk berhenti punya anak.

Martha berencana akan terus hamil selagi tubuhnya memperbolehkan.

Ia beralasan lantaran anak-anak yang sudah besar nantinya akan keluar dari rumahnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved