Banjir di Sulawesi Utara
Dampak Hujan di Sulawesi Utara: Terjadi Banjir, Rumah Warga Rusak hingga Akses Jalan Terputus
Simak dampak-dampak hujan yang terjadi di beberapa daerah di Sulawesi Utara (Sulut) berikut ini.
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Tirza Ponto
Pantauan tribunmanado.co.id, Sabtu (2/3/2024) air dari sungai Mahawu meluap sampai ke jalan besar.
Akses jalan dari Kelurahan Mahawu ke Kelurahan Bailang saat ini terputus, belum bisa dilewati kendaraan.
Lurah Bailang, Aldo Kanon Erikson Sumera mengatakan air yang meluap ke jalan merupakan kiriman dari sungai Mahawu (Fer)
(Baca Berita selengkapnya)
Hujan Deras dan Angin Kencang Rusak Tiga Rumah Warga di Soataloara l Sangihe, Atap Rumah Terangkat

Hujan deras disertai angin kencang melanda Kepulauan Sangihe selama kurang lebih seminggu, akibat cuaca buruk ini mengakibatkan sejumlah rumah khususnya di wilayah Tahuna mengalami kerusakan parah.
Di Kelurahan Soataloara I, sekitar tiga rumah dilaporkan mengalami kerusakan serius, termasuk rumah milik Keluarga Lahinda Musa, Tampoli Tantu, dan Keluarga Tindi Matandatu.
"Teras rumah saya terangkat bersama atap dan rangkanya, terbang hingga kurang lebih 10 meter jarak dari rumah saya,"ungkap dia ketika di konfirmasi Jumat, (01/03/2024).
Tim Relawan Tamuntuan (TRT) yang dipimpin oleh Gunfanus Takalawangeng turun langsung meninjau lokasi bencana.
Mereka menyatakan bahwa bantuan dari Pemerintah melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) akan segera disalurkan..
Hingga saat ini Kota Tahuna dan sekitarnya masih diguyur hujan dan angin kencang tapi tidak separah hari-hari sebelumnya. (Nel)
(Baca Berita selengkapnya)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.