Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pemilu 2024 di Sulut

Ahmad Sahroni di Gadang Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta, Begini Responnya

Bendahara Umum DPP Partai Nasdem Ahmad Sahroni kini digadang-gadang akan maju di Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024.

Penulis: Rhendi Umar | Editor: Chintya Rantung
warta kota
Bendahara Umum DPP Partai Nasdem Ahmad Sahroni 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Bendahara Umum DPP Partai Nasdem Ahmad Sahroni kini digadang-gadang akan maju di Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024.

Isu itu muncul setelah sebelumnya, Sahroni sempat menyenggol lawan politiknya di media sosial yaitu Ridwan Kamil dengan tulisan Otw Jakarta.

Ia pun secara terang-terangan mengatakan tidak melihat Ridwan Kamil sebagai halangan.

Namun, Ahmad Sahroni saat ditemui usai kegiatan kunker reses di Hotel Four Point Manado menjelaskan masih menunggu petunjuk Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.

"Belum tau, kan semua ketua umum," ujarnya kepada Tribun Manado Rabu (28/2/2024).

Dia pun berjanji akan menyampaikan, jika dia sudah diutus untuk maju di Pilgub DKI Jakarta.

"Nanti saatnya kita maju kita bilang," jelasnya.

Sebelumnya, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Nasdem DKI Jakarta mendukung salah satu kadernya, Ahmad Sahroni, maju Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024.

“Iya secara verbal tentunya dukungan kami di Nasdem Jakarta penuh kepada Bang Ahmad Sahroni ya untuk memimpin Jakarta,” ujar Sekretaris DPW Nasdem DKI Jakarta Wibi Andrino dalam program "Obrolan Newsroom Kompas.com", Senin (26/2/2024).

Menurut Wibi, DPW Nasdem DKI Jakarta diberikan ruang untuk menjaring nama-nama calon gubernur yang potensial. Namun, Ahmad Sahroni menjadi salah satu nama yang paling tinggi elektabilitasnya.

“Memang Ada beberapa nama yang lain di Nasdem yang menjadi satu usulan. Salah satunya adalah Wakil Ketua Umum Nasdem Yaitu bapak Ahmad Ali. Tapi memang yang lagi hype hari ini Ahmad Sahroni,” kata Wibi.

Jadi memang setiap tahunnya kami lihat grafik peningkatan, dan hari ini kami lihat salah satu tiga nama tertinggi survei elektoral di internal adalah Ahmad Sahroni,” sambungnya.

Meski begitu, Wibi menegaskan bahwa Nasdem masih menunggu hasil akhir Pilpres dan Pileg 2024.

Sebab, Nasdem perlu menjalin koalisi dengan partai lain untuk bisa mengusung kandidat calon gubernur DKI Jakarta.

"Mungkin ketika selesai rekapitulasi tingkat provinsi, Nasdem Jakarta sudah terlihat kursinya ada berapa, persentasenya berapa, kami akan meihat kembali siapa yang memang bisa menjadi mitra koalisi kami untuk di Pilkada DKI Jakarta," pungkas Wibi. (Ren/Kompas)

Baca juga: Partai Nasdem Tunggu Sikap PDIP Soal Hak Angket Pemilu 2024, Ahmad Sahroni: Kita Ikut dan Tidak Lari

Baca juga: 4 Srikandi Nasdem Kans Duduk di DPRD Sulawesi Utara dan DPR RI

 

 

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved