Politik
PKS Jadi 'The Last Standing' Oposisi Rezim Jokowi Selepas Demokrat Bergabung, Koalisi Semakin Gemoy
PKS jadi Partai Politik terakhir yang masih Oposisi terhadap rezim pemerintahan Presiden Jokowi selepas Partai Demokrat masuk kabinet.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menjadi 'The Last Standing' partai politik yang berada di tempat oposisi rezim pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Dengan tersisa hanya PKS sebagai oposisi, Koalisi pemerintahan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin kian gemuk atau istilah populer saat ini 'gemoy'.
Di tahun terakhir rezim Jokowi-Ma'ruf, sudah ada delapan dari sembilan partai politik Parlemen yang mendukung pemerintahan saat ini.
Anggota koalisi pendukung pemerintah bertambah setelah Partai Demokrat resmi bergabung.
Bergabungnya Demokrat ditandai dengan penunjukan sang Ketua Umum, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).
AHY dilantik sebagai Menteri ATR/BPN oleh Presiden di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 21 Februari 2024, di sisa masa pemerintahan Jokowi-Ma’ruf yang tinggal delapan bulan lagi.
Sebelumnya, selama 9 tahun 4 bulan atau sejak pemerintahan Jokowi periode pertama tahun 2014, Demokrat mengambil peran sebagai oposisi. Partai bintang mercy itu rajin mengkritik kebijakan pemerintah.
Akan tetapi dengan masuknya AHY ke jajaran Kabinet Indonesia Maju, Demokrat menegaskan posisinya di sisi pemerintahan.
"Demokrat secara resmi hari ini kembali ke pemerintahan.
Mengakhiri semua perjalanan kami selama ini," ujar AHY usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (21/2/2024).
Atas merapatnya Demokrat ke Istana, praktis, tersisa satu partai politik (parpol) Parlemen di luar pemerintahan.
Hanya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang tak memiliki wakil di Kabinet Indonesia Maju dan tetap berperan sebagai oposisi.

Semakin 'Gemoy'
Sedianya, pada awal pemerintahan Jokowi-Ma’ruf, gerbong partai politik pendukung belum segemuk sekarang.
Dalam perjalanannya, parpol yang merapat ke Koalisi Indonesia Maju terus bertambah.
'Serang' Jokowi-Gibran, Projo Sulut: Elite PDIP Berhadapan dengan Rakyat |
![]() |
---|
Ormas Adat Tiga Etnis di Sulut Minta Jokowi Jadi Ketum Parpol |
![]() |
---|
Putra Jokowi Disamakan dengan Sopir Truk yang Sebabkan Kecelakaan, Gibran: Terima kasih Pak Hasto |
![]() |
---|
Hashim Djojohadikusumo Ungkap Peran Prabowo Subianto dalam Kesuksesan Jokowi |
![]() |
---|
Rekap Suara Pilpres Masih Berlangsung, Sudah Ada Partai Mau Gabung Kubu Prabowo Pakai Aturan Sendiri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.