Kecelakaan Maut, 2 Mahasiswi Tewas, Tabrakan Motor dan Mobil Minibus

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Kelurahan Manjangloe, Kecamatan Turatea, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan pada kemarin hari Senin.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan mobil minibus dengan sepeda motor.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan 2 orang mahasiswi tewas.

Baca juga: Berita Populer Selasa 13 Februari 2024: Murid SMA Beri Kado ke Ibu Warung, Kecelakaan 2 Anggota KPPS

Baca juga: Gempa Terkini Selasa 13 Februari 2024, Info BMKG Magnitudo 5,7 SR

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Jangan lupa untuk selalu berdoa dan menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.

Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sepeda motor dan mobil minibus terjadi di jalur trans Sulawesi, Kelurahan Manjangloe, Kecamatan Turatea, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel), Senin (12/2/2024).

Dalam peristiwa tersebut dua mahasiswi tewas yakni Putri Ayu Andini (22), dan Asratul Azizah (20). 

Kejadian ini bermula saat kedua hendak ke Makassar dengan mengendarai sepeda motor bernomor polisi DD 4227 RR.

Saat di lokasi kejadian, korban berusaha menyalip kendaraan di depannya.

Namun, secara bersamaan muncul minibus bernomor polisi DD 1347 GQ yang dikemudikan oleh Akmal (41) hingga akhirnya tabrakan tidak dapat terhindarkan.

Akibatnya, Asratul Azizah tewas di lokasi kejadian.

Sementara Putri menghembuskan napas terakhirnya saat dalam perawatan di rumah sakit umum daerah (RSUD) Lanto Daeng Pasewang Jeneponto.

"Kejadiannya melibatkan satu unit roda dua yang dikendarai oleh kedua korban yang saling berboncengan dan atau unit mobil Avanza dan mengakibatkan dua korban meninggal dunia" kata AKP Ibrahim, Kasat Lantas Polres Jeneponto yang dikonfirmasi Kompas.com melalui sambungan telepon.

Informasi yang dihimpun Kompas.com bahwa kedua jenazah korban saat ini telah disemayamkan di rumah duka di Dusun Tappalang, Desa Bontobulaeng, Kecamatan Bulukumpa, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan.

Sementara supir minibus telah diamankan polisi meski mengalami luka ringan.

"Pengendara mobil juga mengalami luka akibat kecelakaan ini dan telah diamankan untuk proses penyelidikan" kata AKP Ibrahim.

Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.

(Kompas.com)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di Kompas.com