Kecelakaan Maut, Pegawai BUMN Tewas, Korban Menyalip dari Kiri Lalu Jatuh Tertabrak Truk

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Desa Galis, Kecamatan Galis, Bangkalan, Madura, Jawa Timur pada kemarin hari Senin pagi.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan sepeda motor dengan truk.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pegawai BUMN pengendara motor tewas.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut, Pasangan Suami Istri Tewas Tertabrak Mobil Adik Bupati Majene

Baca juga: Akhirnya Terungkap Polisi Akan Periksa Kejiwaan Aning Pelaku Pembunuhan Bocah di Boltim, Temukan Ini

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Jangan lupa untuk selalu berdoa dan menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.

Nasib nahas menimpa pemotor Yamaha Aerox berinisial LR (30), warga Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat saat melintasi Jalan Raya Desa/Kecamatan Galis, Bangkalan, Senin (29/1/2024).

Pegawai BUMN itu tewas di lokasi kejadian usai menyalip dari sisi kiri truk Fuso.

Kesunyian suasana pagi sekitar pukul 06.30 WIB mendadak gaduh, kondisi jalur TKP yang awalnya lengang mendadak ramai.

Warga sekitar lokasi kejadian, tepatnya di depan Kantor Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) Galis berdatangan.

Begitu juga dengan sejumlah pengendara di jalur poros penghubung Kabupaten Bangkalan-Sampang itu memilih untuk menepi sejenak.

Dengan maksud mencari tahu siapa korban yang terlibat laka lantas.

“Di KTP beralamatkan Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat, pegawai BUMN, “ ungkap Kanit Laka Lantas Polres Bangkalan, Ipda Jauhari.

Motor Yamaha Aerox bernopol W 2395 AV saat ini berada di Maka Laka Lantas Polres Bangkalan.

Sementara truk Fuso bernopol AG 9987 DA berada di area parkir sisi selatan Polres Bangkalan.

Truk tersebut dikemudikan pria berinisial BS (50), warga Kota Surabaya.

Jauhari menjelaskan, kronologi terjadinya laka lantas itu berawal ketika pemotor Aerox itu berupaya mendahului laju truk Fuso itu dari sisi kiri.

Bahkan posisi Aerox saat menyalip sampai turun dari bahu jalan.

Kedua kendaraan itu sama-sama bergerak ke arah timur menuju Kabupaten Sampang.

“Ketika berupaya kembali naik ke badan jalan, pemotor terjatuh ke arah kanan hingga terlindas truk Fuso di bagian kepala hingga meninggal dunia di lokasi kejadian,” jelas Jauhari.

Ia mengimbau masyarakat pengendara untuk lebih tertib berlalu lintas serta meningkatkan kewaspadaan dalam memacu laju kendaraannya.

Apalagi saat ini kondisi jalan sering basah dan licin karena memasuki musim penghujan.

“Untuk masyarakat pengendara untuk lebih tertib berlalu lintas, perhatikan laju kendaraan yang akan didahului,” pungkasnya.

(Surya.co.id)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di Surya.co.id